Mengacu pada data mingguan BEI, Sabtu, 8 Juli 2023, terjadi peningkatan sebesar 24,69 persen pada frekuensi transaksi harian Bursa menjadi 1.209.956 transaksi dari 970.372 transaksi pada pekan sebelumnya.
Peningkatan juga terjadi pada rata-rata nilai transaksi harian bursa sebesar 19,26 persen, yaitu melonjak dari Rp7,784 triliun pada pekan lalu menjadi sebesar Rp9,283 triliun pada penutupan pekan ini.
Baca juga: BEI Catat 45 Perusahaan Sudah IPO Nilainya Rp44,6 Triliun |
Lalu, rata-rata volume transaksi bursa selama sepekan mencatatkan peningkatan sebesar 17,94 persen menjadi 17,755 miliar saham dari 15,054 miliar saham pada pekan sebelumnya.
Kemudian, kapitalisasi pasar Bursa meningkat 2,48 persen menjadi Rp9.693,943 triliun dari Rp9.459,175 triliun pada penutupan pekan yang lalu.
Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan ini juga menguat 0,82 persen dan kembali pada level psikologis 6.700 atau tepatnya berada pada posisi 6.716,459 dari 6.661,879 pada pekan sebelumnya.
Sementara itu tercatat investor asing pada hari ini mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp38,44 miliar dan sepanjang 2023 investor asing mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp16,838 miliar.
Pada pekan ini BEI mencatat tujuh obligasi, satu sukuk ijarah, dan satu saham. Sehingga total emisi obligasi dan sukuk yang telah tercatat sepanjang tahun 2023 adalah 48 emisi dari 38 emiten senilai Rp58,76 triliun.
Sedangkan total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI sampai saat ini berjumlah 517 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp454,87 triliun dan USD47,5 juta diterbitkan oleh 128 emiten.
Sementara untuk Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 191 seri dengan nilai nominal Rp5.536,74 triliun dan USD486,11 juta. Efek Beragun Aset (EBA) sebanyak sembilan emisi senilai Rp3,19 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News