Direktur Utama Indonesia AirAsia Veranita Yosephine (tengah). Foto: dok Indonesia AirAsia.
Direktur Utama Indonesia AirAsia Veranita Yosephine (tengah). Foto: dok Indonesia AirAsia.

Indonesia AirAsia Cetak Pendapatan Capai Rp4,9 Triliun hingga Akhir September 2023

Ade Hapsari Lestarini • 16 November 2023 20:19
Jakarta: Maskapai Indonesia AirAsia mencatatkan kinerja yang tumbuh secara perlahan namun positif. Hal ini ditopang dengan kerja keras dan dedikasi seluruh tim, serta dukungan pelanggan yang tak tergantikan.
 
Indonesia AirAsia hingga akhir September 2023 mencatatkan pertumbuhan pendapatan hingga 97 persen, mencapai Rp4,9 triliun dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp2,5 triliun.
 
"Peningkatan ini dapat diatribusikan pada pemulihan penuh dari dampak pandemi dan meningkatnya minat masyarakat untuk melakukan perjalanan," ujar Direktur Utama Indonesia AirAsia, Veranita Yosephine, dalam paparan publik, Kamis, 16 November 2023.

Dia menuturkan, dari segi statistik operasional, Indonesia AirAsia mencatat peningkatan signifikan. Dengan penambahan pesawat yang beroperasi dari 16 menjadi 23 pesawat. Sementara kapasitas meningkat hingga 95 persen, dan jumlah penumpang naik hingga 4,5 juta per September 2023.
 
Dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada penumpang, maskapai juga telah mengoperasikan 35 rute penerbangan, terdiri dari 14 rute domestik dan 21 rute internasional, dengan total frekuensi mencapai 400 penerbangan setiap minggu.
 
 
Baca juga: AirAsia Dukung Pemerintah Dorong Konektivitas Udara dan Pariwisata

EBITDA membaik


Selain adanya peningkatan pendapatan, Indonesia AirAsia berhasil memperbaiki EBITDA-nya dari minus Rp718 miliar menjadi minus Rp30 miliar di tahun ini. Kondisi tersebut mencerminkan upaya perusahaan dalam mengelola efisiensi operasional.
 
Selain itu, lanjut dia, pada 2023 juga menandai pencapaian berbagai kegiatan dan inisiatif strategis. Indonesia AirAsia berhasil meluncurkan livery Danau Toba pada salah satu pesawatnya bersama Tobatenun, BPODT, dan InJourney, berkolaborasi dengan pihak pariwisata Australia Bagian Barat untuk rute internasional, membuka rute penerbangan langsung Jakarta menuju Kuching yang bekerjasama dengan Kementerian Transportasi Sarawak, Badan Pariwisata serta membuka rute-rute baru, baik domestik maupun internasional, yang telah mendukung ekspansi perusahaan.
 
Sebagai langkah lanjutan, Indonesia AirAsia telah menetapkan tujuan ambisius untuk tahun 2024. Dengan rencana mengoperasikan 32 pesawat, maskapai berkomitmen untuk memaksimalkan pendapatan dan memperkuat hub utamanya di Jakarta dan Denpasar.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan