Ilustrasi. FOTO: MI/Andri Widiyanto
Ilustrasi. FOTO: MI/Andri Widiyanto

Hati-Hati IHSG Masih Rawan Longsor, Coba Cek 3 Saham Ini Biar Cuan Aman

Angga Bratadharma • 27 Januari 2023 09:13
Jakarta: Ajaib Sekuritas memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan di akhir pekan ini bergerak di kisaran 6.810–6.909. Sedangkan pada perdagangan hari kemarin, Kamis, 26 Januari 2023, indeks acuan saham Indonesia ditutup menguat sebesar 0,51 persen atau 34,88 poin ke level 6.864,93.
 
"Industri manufaktur mendorong peningkatan realisasi investasi yang tumbuh 52 persen YoY mencapai senilai Rp497,7 triliun sepanjang 2022. Adapun total realisasi investasi sepanjang 2022 tercatat mencapai Rp1.207,2 triliun," sebut Financial Expert Ajaib Sekuritas Chisty Maryani, dalam riset hariannya, Jumat, 27 Januari 2023.
 
Rinciannya Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) menyumbang 45,8 persen mencapai Rp552,8 triliun dan Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar 54,2 persen mencapai sebesar Rp654,4 triliun. Sektor dengan penyerapan investasi paling besar diantaranya industri logam dasar, barang logam, mesin dan peralatan yang berkontribusi dengan total Rp171,2 triliun.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Dari mancanegara, tambahnya, Produk Domestik Bruto (PDB) Amerika Serikat (AS) tumbuh 2,9 persen YoY pada periode kuartal IV-2022, level tersebut lebih rendah dibandingkan dengan periode sebelumnya yang tercatat di level 3,2 persen YoY namun di atas konsensus sebelumnya yang diprediksi 2,6 persen YoY.
Baca: Pakai PLN Mobile Dapat Mobil Listrik, Gimana Caranya?

Lebih lanjut, berikut saham-saham pilihan Ajaib Sekuritas, yakni:

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)

Buy: Rp8.475
TP: Rp8.750
Stop loss: Rp8.225
 
Long white marubozu candle, volume naik signifikan, stochastic bergerak goldencross di area netral dengan MACD bar histogram dalam momentum positif. Kinerja BBCA berhasil mencatat kenaikan laba bersih sebesar 29,6 persen yoy mencapai Rp40,7 triliun. Pertumbuhan tersebut didorong oleh penyaluran kredit yang tumbuh mencapai 11,7 persen yoy mencapai sebesar Rp711,3 triliun. Investor asing juga mencatat pembelian bersih di BBCA sebesar 257,5 miliar (pada perdagangan 26 Januari 2022).

PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG)

Buy: Rp2.470
TP: Rp2.550
Stop loss: Rp2.370
 
Morning star candle dengan konfirmasi volume yang tumbuh signifikan, stochastic bergerak di area netral dan MACD bar histogram dalam momentum positif. SRTG mencatat NAV hingga 20 Januari 2023 mencapai Rp61,21 miliar. Selain itu, berpotensi mendapatkan dividen yang lebih tinggi karena portofolio investasi SRTG mencatat kenaikan yang signfikan. SRTG pun telah menganggarkan dana USD150 juta untuk investasi di perusahaan baru maupun perusahaan yang sudah dimiliki.

PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)

Buy: Rp1.400
TP: Rp1.445
Stop loss: Rp1.375
 
Bergerak dalam fase uptrend jangka pendek, ditutup di atas MA 5, 20 dan 50, volume naik dan stochastic berada di area overbought, MACD bar histogram dalam momentum positif. Kinerja AKRA berpotensi solid di antaranya karena bisnis distribusi BBM yang akan tumbuh, permintaan yang solid dari minyak dan gas, dan permintaan lahan industri yang tinggi menjadi faktor kinerja AKRA berpotensi meningkat.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
 
(ABD)



LEAVE A COMMENT
LOADING

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif