Berdasarkan keterangan tertulis yang dikutip Medcom.id, 30 Juli 2020, BCA dan entitas anak PT BCA Finance berencana membeli masing-masing 3,71 juta dan satu lembar saham dari para pemegang saham Rabobank yang mewakili 100 persen dari total saham yang telah ditempatkan dan disetor pada Rabobank.
Adapun total nilai rencana akuisisi akan mengacu kepada premium yang bersifat tetap sebesar USD20,5 juta ditambah dengan satu kali adjusted book value pada saat penyelesaian (closing) yang diperkirakan rampung di September 2020.
Rencana akuisisi Rabobank ini tidak memberikan dampak material pada permodalan Perseroan. Kebutuhan pendanaan untuk rencana akuisisi telah dipersiapkan dari modal sendiri.
Setelah memperoleh persetujuan dari RUPSLB, selanjutnya BCA akan mengajukan permohonan izin-izin terkait rencana akuisisi Rabobank kepada Otoritas Jasa Keuangan.
Diperkirakan proses akuisisi akan selesai pada kuartal III-2020.
Sebelumnya Presiden Direktur BCA Tbk Jahja Setiaatmadja sempat menyatakan keputusan terkait Rabobank yang akan diputuskan dalam RUPS yang akan digelar akhir Juli.
Sementara pada keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, manajemen menyebutkan akuisisi Rabobank akan memberi nilai tambah kepada BCA dan entitas anak melalui rencana penggabungan dengan salah satu entitas anak BCA.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News