Ilustrasi emas Antam. Foto: MI/Usman Iskandar
Ilustrasi emas Antam. Foto: MI/Usman Iskandar

Harga Emas Antam Hari Ini Turun, Apa Penyebabnya?

Annisa ayu artanti • 06 Maret 2025 09:33
Jakarta: Harga emas Antam kembali mengalami penurunan setelah sempat menguat dalam beberapa hari terakhir. 
 
Berdasarkan laman resmi Logam Mulia, Kamis, 6 Maret 2025, harga emas Antam turun Rp3.000 menjadi Rp1,706 juta per gram dari sebelumnya Rp1,709 juta per gram.
 
Senada dengan harga beli, harga jual kembali (buyback) emas Antam juga turun Rp3.000 menjadi Rp1,555 juta per gram.
 
Baca juga: Daftar Harga Emas Antam 1 hingga 100 Gram Hari Ini

Daftar harga emas Antam berbagai ukuran

Berikut adalah rincian harga emas Antam berdasarkan ukuran:

Emas batangan 0,5 gram: Rp903 ribu.
Emas batangan 1 gram: Rp1,706 juta.
Emas batangan 2 gram: Rp3,352 juta.
Emas batangan 3 gram: Rp5,003 juta.
Emas batangan 5 gram: Rp8,305 juta.
Emas batangan 10 gram: Rp16,555 juta.
Emas batangan 25 gram: Rp41,262 juta.
Emas batangan 50 gram: Rp82,445 juta.
Emas batangan 100 gram: Rp164,812 juta.
Emas batangan 250 gram: Rp411,765 juta.
Emas batangan 500 gram: Rp823,320 juta.
Emas batangan 1.000 gram: Rp1,646 miliar.
 
Penurunan harga emas ini tentu menjadi perhatian bagi para investor dan pelaku pasar. Lalu, apa saja faktor yang mempengaruhi turunnya harga emas Antam hari ini?
 
Baca juga: Hati-Hati! Ini Ciri-Ciri Emas Antam Asli vs Palsu, Jangan Sampai Rugi

Penyebab Penurunan Harga Emas Antam

1. Terkoreksinya harga emas dunia

Penurunan harga emas Antam terjadi seiring dengan melemahnya harga emas dunia. Mengacu pada data Investing.com, harga emas dunia turun tipis 0,2 persen menjadi USD2.912,0 per ounce pada perdagangan Rabu di sesi Asia. 
 
Sementara itu, harga emas berjangka yang akan berakhir pada bulan April naik tipis 0,1 persen menjadi USD2.922,72 per ounce.

2. Penguatan dolar AS

Dolar AS yang menguat memberikan tekanan terhadap harga emas. Penguatan dolar membuat emas menjadi lebih mahal bagi investor yang menggunakan mata uang lain, sehingga permintaan terhadap emas menurun dan menyebabkan harga terkoreksi. 
 
Indeks Dolar AS naik 0,1 persen di perdagangan Asia, meskipun masih berada di dekat level terendah tiga minggu.

3. Ketegangan perdagangan global

Ketegangan perdagangan antara AS, Kanada, dan China turut menjadi faktor yang mempengaruhi harga emas. 
 
Presiden AS Donald Trump mengumumkan kenaikan tarif impor, yaitu:
 
25 persen untuk barang-barang dari Kanada dan Meksiko
20 persen untuk barang impor dari China
 
Sebagai respons, Kanada memberlakukan tarif 25 persen untuk barang impor dari AS senilai C$30 miliar, sementara China mengenakan tarif tambahan 15 persen untuk produk pertanian AS seperti ayam dan gandum, serta 10 persen untuk kedelai dan daging babi.
 
Kebijakan ini meningkatkan permintaan terhadap dolar AS sebagai aset safe haven, sehingga harga emas cenderung tertekan.
 
Bagi investor yang ingin membeli emas, penurunan harga ini bisa menjadi kesempatan untuk mengakumulasi aset sebelum harga kembali naik. 
 
Namun, tetap disarankan untuk selalu memperhatikan pergerakan pasar dan berita ekonomi global sebelum mengambil keputusan investasi.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan