Dikutip dari laman Instagram terverifikasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) @ojkindonesia, Reksa Dana Syariah merupakan reksa dana yang pengelolaannya tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip syariah di pasar modal.
Investor reksa dana menginvestasikan dananya dalam bentuk portofolio efek oleh manajer investasi. Namun sebelum berinvestasi di Reksa Dana Syariah, simak dulu tips-tips berikut:
1. Menentukan jangka waktu investasi
Berdasarkan jangka waktunya, investasi Reksa Dana Syariah terdiri dari investasi jangka pendek, menengah, dan pajang yang dapat disesuaikan dengan tujuan investasi.2. Mengenali produk dan tujuan investasi
Sebelum memilih Reksa Dana Syariah yang akan digunakan, pelajari terlebih dahulu produk yang akan dipilih dan tujuan berinvestasi di Reksa Dana Syariah.3. Mengetahui tingkat risiko
Pahami terlebih dahulu profil risiko masing-masing sebelum memulai berinvestasi. Ingat, semakin tinggi return yang didapat, semakin tinggi pula risiko yang menanti.4. Memilih Reksa Dana Syariah berizin OJK
Pastikan Reksa Dana Syariah yang dipilih telah berizin OJK. Cek legalitas dan izinnya di Kontak 157.Baca juga: Mau Investasi Reksa Dana Jelang Lebaran? Cek Ini Dulu! |
Agar THR enggak cuma numpang lewat, tuk investasikan di Reksa Dana Syariah yang bisa dibeli melalui manajer investasi, sekuritas, bank, atau marketplace yang menjual produk reksa dana.
"Jika kamu ragu, kami bisa menghubungi Kontak OJK melalui telepon 157 atau whatsapp 081 157 157 157 untuk cek legalitas produk dan lembaga yang menjual Reksa Dana Syariah," pungkas OJK.
*Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id*
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News