Foto: AFP.
Foto: AFP.

Transaksi Sentuh Rp126 Triliun, Pasar Valuta Asing Berkilau di 2021

Ade Hapsari Lestarini • 03 September 2021 12:34
Jakarta: Perdagangan pasar valuta asing (valas) dan derivatif dinilai tetap memberikan kinerja berkilau pada 2021. Pasalnya, pasar ini terus bertumbuh pada semester I tahun ini.
 
Bursa Komoditi & Derivatif Indonesia (BKDI/ICDX) mencatat pertumbuhan kinerja pasar multilateral hingga 57,9 persen pada paruh pertama tahun ini. Total nilai transaksi mampu menyentuh angka Rp126 triliun pada pasar valuta asing dan derivatif.
 
ICDX memprediksikan bahwa pasar masih akan terus berkembang hingga akhir 2021 seiring dengan pemulihan ekonomi diberbagai negara. Di tengah pertumbuhan dan persaingan pasar yang signifikan, PT Handal Semesta Berjangka (HSB) sebagai perusahaan financial technology (fintech) di bidang perdagangan berjangka komoditi Indonesia terus mengembangkan inovasi dalam berbagai aspek.

Aplikasi HSB juga memiliki banyak fitur untuk mendukung kebutuhan para nasabah dalam melakukan trading. Aplikasi HSB disambut baik sebagai aplikasi trading, yang terlihat dari jumlah unduhan aplikasi HSB yang mencapai lebih dari satu juta kali. Kualitas HSB ini sejalan dengan penghargaan yang digelontorkan. Pada tahun ini, HSB meraih penghargaan sebagai "Most Improved Broker of The Year 2021" dari Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX).
 
Sebagai aplikasi trading seluler, HSB mengedepankan kualitas pelayanan bagi para nasabah melalui teknologi tinggi dalam mengintegrasikan berbagai fitur. Nasabah dapat dengan mudah serta cepat dalam melakukan proses transaksi membuka akun, deposit, trading, dan withdraw dana dengan menggunakan satu aplikasi.
 
Aplikasi ini mendukung para nasabah untuk dapat menemukan referensi. Aplikasi HSB memiliki banyak informasi seputar dunia ekonomi, baik dalam maupun, luar negeri pada fitur berita dan strategi harian yang ditanamkan pada aplikasi. Selain itu disediakan juga fitur edukasi dan komunitas untuk memudahkan calon nasabah dan nasabah baru untuk mempelajari lika liku dunia investasi, khususnya di bidang perdagangan berjangka.
 
"Penghargaan ICDX ini yang merupakan hasil penilaian dari industri pasar perdagangan berjangka komoditi. Sejak berdiri kami tetap berpegang pada prinsip berbasis teknologi dan inovasi, serta berkomitmen untuk menjadi perusahaan teknologi di bidang keuangan terkemuka di Indonesia, dengan menyediakan solusi transaksi online yang transparan, fair, berteknologi tinggi," jelas Direktur Utama HSB Hendrik Hartono, dalam keterangan resminya, Jumat, 3 September 2021.
 
Menurut Hendrik, HSB selalu memprioritaskan keamanan dan kenyamanan nasabah yang akan bertransaksi. Oleh karenanya, aplikasi HSB sudah memiliki izin usaha resmi dari Bappebti, yang menunjukkan legalitas sebuah platform, selaku regulator terkait sehingga memiliki kualifikasi izin usaha sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
 
"HSB juga merupakan anggota dari Aspebtindo yang merupakan sebuah asosiasi yang didirikan untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan serta memperkuat integritas industri Perdagangan Berjangka Komoditi Indonesia.
 
Dalam melaksanakan kegiatan perdagangan berjangka komoditi, HSB merupakan anggota dari Indonesia Clearing House (ICH) dan Indonesia Commodity and Derivative Exchange (ICDX), diawasi kegiatannya secara transparan. ICH merupakan Lembaga kliring berjangka di Indonesia. ICDX adalah salah satu bursa berjangka terbesar yang berdiri di Indonesia dan memiliki fungsi sebagai penyedia layanan transaksi kontrak berjangka bagi para anggotanya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan