baca juga: BEI Dorong Masyarakat Jadi Investor Pasar Modal Lewat Cara Ini |
"Sisanya yaitu 40 persen pada instrumen obligasi pemerintah," ujar Head of Research Team Mirae Asset Robertus Hardy, dilansir Antara, Kamis, 30 November 2023.
Robertus memproyeksikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan menembus 8.100 pada semester II-2024, setelah adanya pelonggaran kebijakan moneter dan kejelasan hasil Pemilihan Umum (Pemilu) putaran kedua.
Kelonggaran kebijakan moneter
Menurutnya, potensi penguatan IHSG akan ditopang oleh beberapa faktor, di antaranya besarnya potensi pelonggaran kebijakan moneter bank sentral global, sehingga akan memicu iklim investasi yang positif, baik untuk pasar saham maupun pasar obligasi.
"IHSG akan didukung beberapa sektor yaitu perbankan, telekomunikasi, otomotif, dan sektor lain yang terkait barang konsumsi. Prediksi tersebut didasari valuasi fundamental rasio harga saham per laba (P/E ratio) sebesar 14x-15x dan asumsi pertumbuhan dividen per saham (EPS growth) sebesar 10-15 persen,” ujar dia.
Inflasi terkendali
Dalam kesempatan sama, Senior Economist Mirae Asset Rully Arya Wisnubroto menilai inflasi akan terkendali dan terbuka peluang terjadinya penurunan suku bunga oleh Bank Indonesia (BI) pada tahun depan, seiring dengan kemungkinan bank sentral Amerika Serikat (AS) The Fed menurunkan suku bunga acuannya.Sementara dari sisi inflasi, menurutnya, kenaikan harga barang-barang tahun depan diprediksi sebesar 2,65 persen, atau lebih rendah dibandingkan perkiraan tahun ini 2,85 persen.
"Dengan kemungkinan The Fed menurunkan suku bunga hingga 100 basis poin menjadi 4,5 persen, kami juga memprediksi BI akan menurunkan suku bunga dengan besaran yang serupa, menjadi 5,0 persen,” jelas dia.
Selain itu, Rully memprediksi kinerja neraca perdagangan Indonesia akan tetap surplus sepanjang 2024, dan keseimbangan eksternal masih tetap terjaga, sehingga rupiah diprediksi akan terapresiasi dengan rata-rata sepanjang tahun 2024 senilai Rp14.750 per USD dan posisi akhir tahun Rp14.535 per USD.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News