Ilustrasi. FOTO: MI/Tri Handiyatno
Ilustrasi. FOTO: MI/Tri Handiyatno

Cek Jurus Jitu BCA Digital Pacu Pertumbuhan Kredit

Angga Bratadharma • 31 Maret 2023 15:05
Jakarta: PT Bank BCA Digital atau BCA Digital berencana merilis fitur pinjaman atau kredit langsung (direct loan) di aplikasi blu By BCA Digital. Fitur yang akan diluncurkan di semester I-2022 ini diharapkan memberi dampak positif terhadap penyaluran kredit di masa mendatang.
 
Head of Marketing Communication BCA Digital Duardi Prihandiko mengungkapkan sekarang ini anak usaha dari PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) atau BCA sedang bersiap diri dan menjalankan pilot project di kalangan internal. Langkah tersebut turut menjadi bagian dari upaya BCA Digital agar selalu pruden seperti arahan induk usaha, BCA.
 
Ia mengaku penyaluran kredit melalui fitur pinjaman langsung tidak akan terlalu besar. Meski demikian, ekspansi kredit yang dilakukan tentunya dengan tetap mengedepankan prinsip kehati-hatian.


"Yang pasti kami akan bermain bukan di segmen pinjaman besar. Kami ingin meng-capture kebutuhan nasabah. Ini sesungguhnya seperti KTA (Kredit Tanpa Agunan) tapi lewat aplikasi. Jadi kami akan perhatikan profil user-nya seperti apa. Untuk kebutuhan mendadak, kebutuhan sehari-hari ini cocok," ujar Duardi, Kamis, 30 Maret 2023.
 
Sejauh ini, BCA Digital menyalurkan kredit melalui skema joint financing, channeling, dan kredit korporasi. Pada konteks tersebut, perusahaan menggandeng sejumlah partner untuk menyalurkan kredit, seperti financial technology (fintech) peer to peer lending, antara lain Akseleran, Komunal, dan Amartha.

Penyaluran kredit

Sepanjang 2022, BCA Digital menyalurkan kredit sebesar Rp3,24 triliun. Angka tersebut melonjak 205,66 persen year on year (yoy). Dari sisi Dana Pihak Ketiga (DPK) mengalami lonjakan hingga 295,95 persen, atau menjadi Rp6,85 triliun. Alhasil, total asetnya pun makin gemuk, yakni mencapai Rp11,05 triliun, atau tumbuh 89,54 persen secara tahunan.
 
Namun sayangnya, dari sisi perolehan laba, anak usaha BCA ini masih mencatatkan kerugian sebesar Rp71,60 miliar atau meningkat 15,18 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
 
Head of Corporate Planning BCA Digital Yoga Tirtosudono Halim menjelaskan meningkatnya kerugian di tahun lalu karena perusahaan masih terus melakukan investasi untuk berbagai macam pengembangan infrastruktur maupun fitur, termasuk di aplikasi blu By BCA Digital. Tahun ini, ia berharap, rapor kinerja laba BCA Digital sudah menghijau.

 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan