Ilustrasi sosialisasi informasi pasar modal lewat media sosial - - Foto: Medcom
Ilustrasi sosialisasi informasi pasar modal lewat media sosial - - Foto: Medcom

Direksi Bursa Diajak Sosialisasi Pasar Modal Lewat TikTok dan Instagram

Annisa ayu artanti • 10 Maret 2021 22:28
Jakarta: Komisaris Bursa Efek Indonesia (BEI) Pandu Sjahrir mengajak jajaran manajemen BEI untuk melakukan sosialisasi mengenai informasi pasar modal melalui Instagram dan TikTok. Pasalnya, saat ini kalangan milenial lebih banyak mendapatkan informasi tren investasi melalui media sosial.

"Jadi kita harus mulai aktif di sosial media juga. Ini menjadi instrumen yang amat penting apalagi kepada adik-adik kita yang baru belajar saham," kata Pandu dalam acara Mandiri Investasi Market Outlook 2021, Rabu, 10 Maret 2021.
 
Pandu menyebutkan sejak pandemi covid-19 ada sekitar 10 ribu investor baru yang bergabung di pasar modal dengan rata-rata usia di bawah 28 tahun. Investor-investor tersebutlah yang menjadi sasaran BEI untuk berkomunikasi melalui sosial media.
 
"Salah satu tugas kita bagaimana berkomunikasi dengan mereka, karena ini merupakan pengalaman pertama mereka di dunia saham," ucapnya.

Adapun beberapa sosial yang direkomendasikan Pandu adalah TikTok dan Instagram. Sebab, kebanyakan milenial mencari informasi mengenai saham dan pasar modal melalui akun media sosial tersebut.
 
"Banyak dalam tanda kutip main saham, nah main saham komunikasinya lewat IG dan TikTok, lucu kan?," ungkapnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Des)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan