Sejak 2015, Asuransi Jasindo telah mendapatkan penunjukan dari pemerintah untuk menjalankan program Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP). Dalam pengembangannya, dibuat juga program Asuransi Usaha Ternak Sapi/Kerbau (AUTSK). Dengan diluncurkannya aplikasi digital untuk asuransi proteksi pertanian, diharapkan kinerja AUTP dan AUTSK yang tiap tahun terus meningkat akan semakin baik.
Tahun ini, Kementerian Pertanian (Kementan) menargetkan satu juta hektare (ha) lahan yang terdaftar dalam program Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP). Serta 120 ribu ekor sapi terdaftar dalam Asuransi Usaha Ternak Sapi atau Kerbau (AUTS/K).
"Hadirnya aplikasi ini diharapkan dapat memudahkan para petani dan peternak. Proses pendaftaran hingga klaim bisa melalui aplikasi. Di aplikasi ini terdapat fitur pendaftaran peserta, e-polis, pelunasan premi, dan pelaporan," jelas Sekretaris Perusahaan Jasindo, Cahyo Adi, dalam keterangan resminya, Jumat, 23 Juli 2021.
Selain itu, tambah dia, pada 2021, perseroan telah meluncurkan produk digital aplikasi Protan (Proteksi Pertanian). Aplikasi ini merupakan penyempurnaan dari aplikasi SIAP (Sistem Asuransi Pertanian) yang hadir sejak 2019.
"Dua aplikasi ini merupakan bentuk komitmen Asuransi Jasindo untuk mendukung program pemerintah," kata Cahyo Adi.
Baca: Kerja Sama dengan Jasindo, Kementan Tegaskan AUTP Solusi Mencegah Kerugian Petani
Dia menjelaskan, melalui, AUTP, premi yang harus dibayarkan petani cukup terjangkau, yakni Rp36 ribu per hektare (ha), karena terdapat subsidi pemerintah sebesar Rp144 ribu. Dengan premi sebesar itu, petani mendapat perlindungan jika terjadi gagal panen karena bencana alam maupun jika terkena hama.
"Ganti rugi diberikan kepada peserta asuransi yang umur padinya sudah melewati 10 hari, atau tingkat dan luas kerusakan pertaniannya mencapai lebih dari 75 persen. Besarnya ganti rugi adalah Rp6 juta per ha per musim tanam. Jika kurang atau tidak genap kelipatan satu ha, maka ganti rugi akan dihitung secara proporsional," jelas Cahyo.
Bagi pihak Asuransi Jasindo, aplikasi dengan fitur lengkap seperti Protan dan SIAP ini akan menyimpan sejumlah data penting terkait nasabah. Misalnya kecenderungan iklim dan luas wilayah yang diproteksi. Dengan demikian, bisa dilakukan antisipasi jika ada daerah yang memerlukan pelayanan klaim lebih tinggi jika dibandingkan dengan daerah lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id