PT Jamkrindo bersama dengan anak usahanya, PT Penjaminan Jamkrindo Syariah (Jamsyar) merealisasikan penjaminan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Foto: dok.MI
PT Jamkrindo bersama dengan anak usahanya, PT Penjaminan Jamkrindo Syariah (Jamsyar) merealisasikan penjaminan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Foto: dok.MI

Jamkrindo Realisasikan Rp12,02 Triliun Penjaminan PEN

Husen Miftahudin • 11 Maret 2021 14:41
Jakarta: PT Jamkrindo bersama dengan anak usahanya, PT Penjaminan Jamkrindo Syariah (Jamsyar) telah merealisasikan penjaminan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp12,02 triliun. Rinciannya, penjaminan yang diberikan Jamkrindo sebanyak Rp8,44 triliun, sedangkan penjaminan oleh Jamsyar sebesar Rp3,57 triliun.
 
Direktur Utama Jamkrindo Putrama Wahju Setyawan mengatakan jumlah penjaminan tersebut diberikan kepada 755.563 debitur Kredit Modal Kerja (KMK). Hal tersebut dalam rangka mendukung program PEN yang digagas oleh pemerintah.
 
Adapun tujuan pemberian kredit tersebut adalah untuk melindungi, mempertahankan, dan meningkatkan kemampuan ekonomi para pelaku usaha, khususnya para pelaku UMKM. Program penjaminan KMK dalam rangka PEN sangat dibutuhkan untuk menambah keyakinan perbankan dalam menyalurkan kredit modal kerja.

"Jamkrindo telah bekerja sama dengan berbagai kalangan, utamanya perbankan untuk mendorong agar program tersebut bisa berjalan dengan sukses dan memberikan dampak pada perekonomian nasional," ujar Putrama dalam siaran persnya, Kamis, 11 Maret 2021.
 
Skema penjaminan KMK UMKM telah diatur melalui Peraturan Menteri Keuangan Nomor 71 Tahun 2020. Dalam pelaksanaannya, pemerintah menugaskan Jamkrindo yang merupakan anggota dari holding Indonesia Financial Group (IFG) untuk melaksanakan penjaminan program PEN dengan tetap mempertimbangkan kemampuan keuangan negara serta kesinambungan fiskal.
 
Sebelum ditugaskan untuk melakukan Penjaminan PEN, Jamkrindo yang bergerak dalam bisnis penjaminan kredit telah ditugaskan oleh pemerintah untuk menjamin Kredit Usaha Rakyat (KUR) hingga saat ini.
 
Putrama juga menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk tetap menyalurkan pinjaman kemitraan kepada mitra binaan. Hal ini bertujuan untuk menggerakkan roda perekonomian, khususnya pengusaha mikro yang belum dapat akses perbankan.
 
"Kami tidak hanya memberikan pinjaman kemitraan tetapi juga turut melakukan pendampingan bagi pelaku UMKM mitra binaan," tuturnya.
 
Sebagai perusahaan penjaminan kredit, Jamkrindo memiliki berbagai produk, baik produk penjaminan program maupun penjaminan nonprogram. Pada penjaminan program, Jamkrindo memiliki produk penjaminan KUR, penjaminan KMK dalam rangka PEN, penjaminan sistem resi gudang, dan penjaminan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).
 
Untuk penjaminan non-program, produk penjaminannya adalah penjaminan kredit umum, penjaminan kredit mikro, penjaminan kredit konstruksi dan pengadaan barang/jasa, penjaminan kredit multiguna, penjaminan distribusi barang, surety bond, customs bond.
 
Kemudian penjaminan keagenan kargo, penjaminan supply chain financing (invoice financing), penjaminan kredit kendaraan bermotor (KKB/OTO), penjaminan kredit pemilikan rumah (KPR), penjaminan capital management guarantee (CGM), dan penjaminan bagi lembaga fintech.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(DEV)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan