Inovasi fitur transaksi margin ini menerapkan suku bunga rendah yaitu 14 persen dengan proses 100 persen online. Fitur ini pun pada awalnya akan dibuka secara terbatas terhadap pengguna aplikasi Ajaib.
"Dengan kemudahan proses dan juga suku bunga yang kompetitif, fitur transaksi margin ini diharapkan bisa semakin meningkatkan antusiasme investor untuk bertransaksi," ujar Direktur Utama Ajaib Sekuritas, Anna Lora, dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 15 Februari 2022.
Menurut dia, fasilitas margin memungkinkan para nasabah untuk bisa membeli lebih banyak saham dari jumlah yang seharusnya didapat dengan dana yang tersedia, karena perusahaan sekuritas memberikan pinjaman dana kepada nasabah untuk bertransaksi saham.
"Bunga yang ditawarkan ini tergolong lebih rendah dibandingkan perusahaan sejenis lainnya yang rata-rata mematok bunga mulai dari 18 persen. Selain itu, investor juga diberi kemudahan untuk mengakses," jelasnya.
Ajaib pada 2021 dinobatkan menjadi unicorn ke-7 di Indonesia setelah menggalang dana Seri B senilai USD153 juta dari DST Global. Hal ini menjadikan perseroan sebagai fintech unicorn investasi pertama di Asia Tenggara.
Pencapaian ini diperoleh Ajaib dalam dua setengah tahun pertama, menjadikan Ajaib sebagai startup tercepat yang meraih status unicorn dalam sejarah Asia Tenggara. Pendanaan kali ini pun membawa jumlah total yang dikumpulkan oleh Ajaib menjadi USD243 juta pada 2021 saja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id