Festival Ekonomi Syariah (FESyar) Jawa di Surabaya. Foto: dok BI.
Festival Ekonomi Syariah (FESyar) Jawa di Surabaya. Foto: dok BI.

BI: 3 Langkah Akselerasi Ekonomi Syariah Genjot Pemulihan Ekonomi Inklusif

Husen Miftahudin • 08 September 2022 18:24
Surabaya: Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyampaikan akselerasi ekonomi syariah (eksyar) khususnya di wilayah Jawa untuk pemulihan ekonomi yang inklusif dapat diwujudkan melalui implementasi tiga langkah utama.
 
"Pertama, inisiasi program Hilirisasi Produk Rempah dengan fokus pada inkubasi hingga ekspor guna mendorong UMKM menembus pasar produk halal dunia (go global)," ujar Perry dalam upacara pembukaan Festival Ekonomi Syariah (FESyar) Jawa di Surabaya, dikutip dari keterangan tertulis, Kamis, 8 September 2022.
 
Kedua, lanjutnya, kerja sama pemasaran produk-produk halal melalui e-commerce dengan kanal pembayaran melalui QRIS dan BI Fast (go digital). Ketiga, peran pesantren dalam mendukung produksi pertanian dan hortikultura guna mendukung ketahanan pangan melalui Social Partnership for Food Security (go agriculture).

Perry menekankan Bank Indonesia secara kontinyu melakukan berbagai program pengembangan ekonomi dan keuangan syariah melalui sinergi dan kolaborasi bersama. Karena itu, perlu kerja sama seluruh pihak secara berjemaah dalam pengembangan eksyar di Indonesia termasuk memfokuskan kegiatan yang lebih berdampak terhadap capaian yang diharapkan.
 
"Dalam hal ini, Jawa Timur sebagai salah satu pemasok rempah-rempah terbesar di dunia, memerlukan upaya refocusing dalam pengembangannya dengan didukung oleh digitalisasi melalui QRIS dan BI Fast," sebutnya.
 
Baca juga: Wapres Optimistis Indonesia Jadi Produsen Halal Terbesar Dunia di 2024

 
Lebih lanjut Perry menambahkan, perlunya pengembangan pusat keuangan syariah seperti perbankan dan unit-unit usaha syariah berbarengan dengan keuangan sosial syariah seperti zakat, infak, dan sedekah produktif.
 
Pada kesempatan yang sama, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa turut menyampaikan dukungannya dalam mendorong percepatan perluasan ekonomi dan keuangan syariah guna membumikan ekonomi syariah di Jawa Timur.
 
Khofifah mengungkapkan pengembangan eksyar harus dimulai dengan membangun kapabilitas pelaku usaha eksyar utamanya dari sisi UMKM yang diwujudkan melalui program pembinaan, dukungan pembiayaan, serta aspek lainnya.
 
"Sehingga resonansi pengembangan di tataran eksyar nasional semakin kuat dan berdaya untuk mendorong pemulihan ekonomi yang inklusif," jelasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(HUS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan