"Gorengan itu enak. Menggoreng-goreng kalau pas dapat, enak. Tapi sekali kepeleset seperti yang tadi saya sampaikan, Adani di India. Hati-hati," tegas Jokowi dalam Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan 2023 di Jakarta, dilansir Mediaindonesia.com, Selasa, 7 Februari 2023.
Oleh karena itu dia meminta Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengawasi secara ketat pihak-pihak yang kerap menggoreng saham. Langkah tersebut harus dilakukan agar Indonesia terhindar dari tragedi keuangan besar yang baru saja terjadi di India, yang melibatkan Adani Group.
Baca juga: Jangan Sampai Tragedi Adani Group Terjadi di Indonesia |
"Jangan sampai ada yang lolos seperti itu. Karena goreng-gorengan, Rp1.800 triliun, seperempat PDB India hilang. Dilihat betul mana yang suka menggoreng," ujar Jokowi.
Sebagaimana diketahui, perusahaan riset keuangan dan investasi asal Amerika Serikat, Hindenburg Research, mengeluarkan laporan berisi tuduhan yang menyebut perusahaan-perusahaan di bawah Grup Adani melakukan manipulasi saham dan skema penyelewengan pembukuan keuangan selama puluhan tahun.
Di dalam laporannya, Hindenburg mengungkap rekening Grup Adani di luar negeri menggelontorkan transfer uang ke unit-unit perusahaannya yang tengah menjual saham dengan tujuan menggelembungkan harga saham mereka.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News