"Koreksi IHSG juga tertekan oleh koreksi dari IDX Technology dan IDX Energy. Pergerakan IHSG ini berlawanan dengan pergerakan bursa Asia yang bergerak menguat dan terdapat rilis data cadangan devisa Indonesia yang bergerak menguat," ujar Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana, dilansir dari Antara, Senin, 10 April 2023.
Herditya memperkirakan pelaku pasar juga menantikan data inflasi Amerika Serikat (AS) yang akan rilis pada pekan ini sebagai gambaran akan kebijakan moneter The Fed kedepannya. Dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) melaporkan cadangan devisa Indonesia pada Maret 2023 mencapai USD145,2 miliar, meningkat dari USD140,3 miliar pada akhir Februari 2023.
Cadangan devisa
Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 6,4 bulan impor atau 6,2 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar tiga bulan imporBaca: Tiket KA Mudik Lebaran Tujuan Ini Masih Tersisa, Pantau di Sini! |
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengatakan peningkatan posisi cadangan devisa antara lain dipengaruhi oleh penerimaan pajak dan penarikan pinjaman luar negeri pemerintah.
Sementara itu, aliran modal asing masuk bersih mencapai Rp4,23 triliun di pasar keuangan domestik selama periode 3 hingga 5 April 2023, yang berasal dari pasar Surat Berharga Negara (SBN) senilai Rp2,13 triliun dan pasar saham sebesar Rp2,10 triliun.
Sejak 1 Januari hingga 5 April 2023, terdapat aliran modal asing masuk bersih di pasar SBN sebesar Rp59 triliun, dan di pasar saham senilai Rp4,65 triliun. Dibuka melemah, IHSG betah di teritori negatif sampai penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG masih nyaman bergerak di zona merah hingga penutupan perdagangan saham.
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, tiga sektor menguat dipimpin sektor barang konsumen primer yang naik 1,08 persen, diikuti sektor kesehatan dan sektor industri yang naik masing-masing 0,18 persen dan 0,01 persen.
Sedangkan, delapan sektor melemah dipimpin sektor teknologi yang turun 3,14 persen, diikuti sektor energi dan sektor barang baku yang masing-masing turun 1,32 persen dan 1,15 persen.
Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.247.130 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 7,21 miliar lembar saham senilai Rp17,80 triliun. Sebanyak 179 saham naik, 369 saham menurun, dan 182 tidak bergerak nilainya.
Bursa saham regional Asia sore ini antara lain indeks Nikkei menguat 115,39 poin atau 0,42 persen ke 27.633,6, indeks Shanghai melemah 12,29 poin atau 0,37 persen ke 3.315,3, dan indeks Strait Times melemah 7,55 poin atau 0,23 persen ke 3.292,9. Sementara itu, indeks Hang Seng libur memperingati hari libur nasional.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id