Fakta ini terungkap dari survei yang dilakukan oleh OVO, platform pembayaran digital, kepada 367 responden di Jabodetabek dan sekitarnya. Dalam rangka merayakan Hari Ibu yang jatuh pada 22 Desember 2020, masyarakat Indonesia diajak untuk lebih menghargai peran ibu dengan segala tantangannya dalam mengelola keuangan di masa pandemi.
Dalam menghadapi tantangan pengelolaan keuangan keluarga, para ibu dihadapkan pada kondisi dan kenyataan yang menyadarkan mereka bahwa salah satu hal yang terpenting untuk dilakukan dalam menghadapi situasi tak menentu seperti pandemi saat ini adalah dengan menyiapkan dana darurat.
Sayangnya, hanya setengah dari para ibu yang menjadi responden survei mengakui bahwa mereka tidak memiliki dana darurat. Padahal di saat yang bersamaan, ibu yang memiliki dana darurat, lebih dari setengahnya mengungkapkan bahwa mereka merasa terbantu dengan adanya dana tersebut karena dapat digunakan untuk menutupi pengeluaran harian selama pandemi.
Selain dana darurat, dana untuk asuransi dan investasi juga sepatutnya menjadi hal utama yang disiapkan dalam menghadapi masa pandemi. Tapi ternyata hanya tiga dari 10 ibu yang mengalokasikan dana untuk asuransi, dan hanya delapan persen ibu yang menganggap investasi sebagai prioritas dalam pengelolaan keuangan keluarga.
Head of Corporate Communications OVO Harumi Supit mengatakan dengan temuan survei tersebut OVO merasa tergerak untuk mengajak masyarakat agar lebih menghargai peran ibu. OVO menyadari bahwa bukan hal yang mudah bagi keluarga manapun, khususnya para ibu dalam mengelola keuangan keluarga selama masa pandemi ini.
"Oleh karenanya, menggunakan momentum Hari Ibu di tahun ini, mengajak masyarakat Indonesia untuk merayakan dan menghargai peran ibu dengan segala tantangannya dalam mengelola keuangan keluarga,” jelas Harumi, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, 26 Desember 2020.
Dengan rendahnya tingkat literasi keuangan yang baru 38 persen, lanjut Harumi, khususnya pada wanita di Indonesia, diharapkan edukasi mengenai literasi keuangan, termasuk manfaat keuangan digital bisa memberikan dampak positif bagi para ibu agar lebih baik dalam mengatur keuangan keluarga selama pandemi.
"OVO terus mengupayakan agar manfaat keuangan dan layanan keuangan digital bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia, khususnya para ibu. Sebab dengan literasi keuangan yang lebih baik, para ibu dapat mengatur keuangan keluarga dengan lebih mudah karena banyaknya akses keuangan yang tersedia," pungkas Harumi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News