Bursa bekukan sementara perdagangan saham Jumat, 13 Maret 2020. Foto: Medcom.id/Annisa Ayu.
Bursa bekukan sementara perdagangan saham Jumat, 13 Maret 2020. Foto: Medcom.id/Annisa Ayu.

296 Emiten Kena Auto Rejection

Annisa ayu artanti • 13 Maret 2020 10:24
Jakarta: Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat sebanyak 296 emiten terkena auto rejection karena penurunan harga saham mencapai tujuh persen.
 
Direktur Perdagangan dan Penilaian Anggota Bursa BEI Laksono Widodo mengatakan sebagian besar saham yang terkena auto rejection merupakan saham emiten yang masuk dalam jajaran indeks LQ45.
 
"Jumlah saham yang terkena auto rejection di bawah tujuh persen sebanyak 296 saham," kata Laksono di Jakarta, Jumat, 13 Maret 2020.

Bursa juga sudah melakukan trading halt atau penyetopan perdagangan sementara selama 30 menit karena penurunan saham sudah melebihi lima persen. Pada pukul 09.15 WIB perdagangan IHSG hari ini disetop pada posisi 4.895.
 
Baca: Baru 15 Menit, Perdagangan Saham Kembali Dibekukan
 
Saat terjadi trading halt, kata Laksono, total nilai transaksi yang terkumpul pada perdagangan sebesar Rp1,1 triliun.
 
"(TradingHalt pada posisi minus 5,01 persen. Last price IHSG 4.650,58. Total value transaksi Rp1,1 triliun," ucapnya.
 
Adapun peraturan auto rejection di bawah tujuh persen mulai diterapkan bursa hari ini untuk meminimalisir penurunan harga saham yang semakin dalam.
 
Intervensi baru ini mengubah ketentuan batas Auto Rejection Bawah (ARB) yang semula 10 persen menjadi tujuh persen untuk seluruh fraksi harga.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan