Melansir laman Otoritas Jasa Keuangan, Jumat, 4 Oktober 2024, kredit perbankan terus menunjukkan pertumbuhan positif, mencapai 11,40 persen pada Agustus 2024, sedikit lebih rendah dibandingkan Juli yang mencapai 12,40 persen.
Total kredit perbankan mencapai Rp7.508 triliun. Secara keseluruhan, pertumbuhan kredit perbankan tahun ini (ytd) mencapai 5,89 persen, sedangkan dibandingkan bulan sebelumnya (mtm) mengalami penurunan sebesar 0,09 persen.
Meskipun kredit perbankan terus tumbuh, tingkat kredit macet (NPL) justru mengalami penurunan tipis pada Agustus, yaitu 2,26 persen, dibandingkan dengan 2,27 persen pada Juli.

Ilustrasi. Foto: dok MI/Ramdani
| Baca juga: Ini Keuntungan Konsolidasi Perbankan Syariah |
Total Dana Pihak Ketiga
Dian, selaku perwakilan rapat Dewan Komisioner OJK, mengatakan total Dana Pihak Ketiga (DPK) perbankan mencapai Rp8.650 triliun pada Agustus 2024, mencatat pertumbuhan sebesar 7,01 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Meskipun demikian, pertumbuhan ini lebih rendah dibandingkan Juli yang mencapai 7,72 persen dan mencapai Rp8.687 triliun. Pertumbuhan DPK pada bulan Agustus terutama didorong oleh peningkatan saldo giro.
Lalu, dari segi profitabilitas, Net Interest Margin (NIM) dan Return on Investment (ROA) perbankan pada Agustus 2024 masing-masing mencapai 4,60 persen dan 2,69 persen. Sementara itu, total alat likuid perbankan mencapai Rp2.195 triliun.
Profitabilitas industri perbankan pada Agustus 2024 masih tergolong memadai, meskipun hali itu masih mengalami sedikit penurunan. Rasio AL/NCD dan AL/DPK masing-masing tercatat sebesar 112,92 persen dan 25,37 persen, sedikit lebih rendah dibandingkan Juli yang mencapai 113,49 persen dan 25,56 persen. Namun, kedua rasio ini tetap masih berada di atas ambang batas yang ditentukan, yaitu 50 persen untuk AL/NCD dan 10 persen untuk AL/DPK. (Muhammad Rizky H)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id