Namun sebaliknya, ujar Jokowi, kebijakan fiskal yang buruk telah menyebabkan negara kehilangan sumber daya yang dibutuhkan untuk investasi masa depan.
Hal ini diutarakan Jokowi, saat menyampaikan pidato kunci (keynote speech) pada acara US-ASEAN Business Council (US-ABC), yang dilaksanakan di Ballroom Hotel St. Regis, San Francisco, California, AS, Rabu, seperti dikutip dalam siaran persnya, Kamis (18/2/2016).
Meski demikian, lanjut dia, kepemimpinan yang tegas dan jujur tidak boleh berubah. Oleh karena itu, pada akhir pidatonya, Jokowi mengajak untuk melakukan tindakan tegas, jujur, berorientasi jangka panjang, dan siap untuk tidak popular.
Sekadar informasi, US-ABC merupakan forum yang bertujuan untuk mendorong peningkatan hubungan ekonomi dan perdagangan antara AS dengan negara-negara anggota ASEAN.
Adapun US-ABC dibentuk atas inisiatif dari pemerintah negara-negara ASEAN dalam forum dialog ASEAN-AS pada 1984.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News