Pernyataan Trump yang muncul itu membuka jalan bagi Tiongkok untuk menganggap kepemimpinan Amerika Serikat memiliki mantel pada perdagangan dan diplomasi di Asia. Sebelumnya, Trump menegaskan akan menarik AS dari perdagangan bebas TPP pada hari pertama kerjanya.
Tiongkok, Jepang dan Korea Selatan sudah dalam tahap awal untuk membahas mengenai kesepakatan perdagangan trilateral, dan Beijing telah mendorong secara terbatas Asia pada perdagangan regional yang mengecualikan Washington selama lima tahun terakhir.
Baca: Trump Diharapkan Pererat Hubungan Tiongkok-AS
Ketika ditanya apakah Tiongkok akan menjadi penerima manfaat dari keputusan AS menarik dari dari Trans Pacific Partnership (TPP), juru bicara Kementerian Luar Negari Tiongkok Geng Shuang menyatakan bahwa Tiongkok memiliki sikap terbuka terhadap setiap pengaturan yang dipromosikan dalam perdagangan bebas.
.jpg)
Bendera Tiongkok (Reuters/Bobby Yip)
Tiongkok bersedia dengan pihak lain untuk mempromosikan proses integrasi ekonomi di Asia Pasifik untuk kepentingan banyak pihak. "Saya berpikir bahwa dalam proses ini, Tiongkok akan membuat kontribusi sendiri dan memainkan peran sendiri," kata Geng, tanpa menjelaskan lebih lanjut, seperti dikutip dari Reuters, Kamis (24/11/2016).
Baca: Tiongkok Siap Rebut Kepemimpinan Perdagangan Bebas di Asia
Jepang dan Australia, sekutu terdekat Washington di Asia, berjanji setelah pengumuman Trump untuk mendorong lebih maju perdagangan bebas itu tanpa Amerika Serikat. Kondisi itu siap dilakukan meski harus menghapus pasar terbesar untuk barang dan jasa yang dampaknya bisnis tersebut akan menyusut secara drastis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
