Presiden Federal Reserve Chicago Charles Evans (REUTERS/Nir Elias)
Presiden Federal Reserve Chicago Charles Evans (REUTERS/Nir Elias)

Fed Harus Pacu Kebijakan Moneter Capai Target Inflasi 2%

Angga Bratadharma • 11 Oktober 2016 17:02
medcom.id, New York: Federal Reserve atau the Fed harus memiliki dorongan terhadap kebijakan moneter untuk memacu inflasi mengalami kenaikan di atas target dua persen. Hal itu penting karena biaya yang dikeluarkan untuk mendorongnya selama ini kurang maksimal pada dekade terakhir.
 
"Saya melihat manfaatnya untuk mendorong kebijakan guna mengikuti kemungkinan inflasi menguat. Saya juga berpikir kondisi itu akan membantu untuk menunjukkan bahwa pembuat kebijakan akan bersedia menerima risiko inflasi yang meningkat," kata Presiden Federal Reserve Chicago Charles Evans, seperti dikutip dari Reuters, Selasa (11/10/2016).
 
Berbicara usai pidatonya, Evans mengatakan bahwa situasi dan kondisi akan baik-baik saja dengan the Fed menaikkan suku bunga acuan pada Desember. Namun, sebelum memutuskan untuk adanya kenaikan suku bunga maka dirinya ingin melihat bagaimana perkembangan ekonomi dan tingkat inflasi terlebih dahulu.

Ia mengingatkan akan lebih baik atau lebih mungkin untuk menunggu tingkat inflasi naik lebih dekat dengan target inflasi sebesar dua persen sebelum Fed Fund Rate (FFR) mengalami kenaikan. Sejauh ini, the Fed masih mempertahankan tingkat suku bunga dengan tidak mengubah pada pertemuan terakhir.
 
Evans telah berulang kali menyatakan keprihatinannya tentang alat ukur bank sentral yakni inflasi di mana sekarang ini inflasi bergerak kembali ke target the Fed. Saat ini, tingkat inflasi berada di angka 1,7 persen.
 
Para pedagang sedang menunggu beberapa pidato Fed pada Rabu, bersama dengan rilis risalah pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) dari pertemuan bank sentral AS sebelumnya. Selain itu, klaim pengangguran akan yang dirilis pada Kamis, dan indeks harga produsen dan laporan penjualan ritel pada Jumat.
 
Investor percaya bahwa Fed akan menaikkan suku bunga dari 0,50 ke 0,75 selama pertemuan FOMC Desember. Menurut alat Fedwatch CME Group, probabilitas tersirat saat ini untuk menaikkan suku bunga dari 0,50 ke 0,75 adalah 10 persen untuk pertemuan November 2016, dan 70 persen pada pertemuan Desember 2016.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan