Staf Ahli Menteri Keuangan, Andin Hadiyanto, mengatakan 96 negara anggota IDB akan hadir dan diperkirakan akan ada 2.700 partisipan. Menurut Andin, ini pertama kalinya delegasi yang datang mencapai angka tersebut, biasanya delegasi yang datang sebanyak 1.400-an.
"Kali ini untuk mengundang lokal partisipan yang daftar 1.800, itu bisa pembuat kebijakan, masyarakat, universitas, dan lainnya," kata Andin, dalam konferensi pers pra sidang tahunan, di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Rabu (11/5/2016).
Sidang tahunan kali ini mengambil tema meningkatkan pertumbuhan dan pengentasan kemiskinan melalui pembangunan infrastruktur dan keuangan inklusi. Andin mengatakan, tema ini sesuai dengan negara anggota IDB yang sebagian merupakan negara berkembang yang butuh dorongan dalam pembangunan infratruktur fisik, air dan infrastruktur kesehatan.
Sementara itu, Bank Secretary of IDB, Ghasan Al-Baba mengatakan Indonesia bukan hanya sebagai negara anggota, namun lebih dari itu Indonesia memegang peranan penting karena ikut menjadi pencetus berdirinya IDB.
"21 tahun lalu, 1995 Indonesia juga dijadikan tuan rumah oleh IDB di JCC," jelas Ghasan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News