Mengutip Antara, Rabu 11 Januari, di pasar spot valuta asing Tiongkok, yuan diperbolehkan untuk mengalami kenaikan atau mengalami penurunan sebesar dua persen dari tingkat paritas tengahnya setiap hari perdagangan.
Adapun kurs tengah yuan terhadap USD didasarkan pada rata-rata tertimbang harga yang ditawarkan oleh pelaku pasar sebelum pembukaan pasar uang antar bank setiap hari kerja.
Sementara itu, kurs USD diperdagangkan di kisaran atas 115 yen pada Rabu pagi di Tokyo. Pada pukul 09.00 waktu setempat, USD dikutip pada 115,87-88 yen dibandingkan dengan 115,72-82 yen di New York, dan 115,83-84 yen di Tokyo pada Selasa pukul 17.00.
Euro diambil 1,0551-0552 dolar dan 122,26-27 yen terhadap 1,0549-0559 dolar dan 122,13-23 yen di New York serta 1,0597-0598 dolar dan 122,75-79 yen di Tokyo pada Selasa sore.
Nilai tukar USD terhadap mata uang lain, termasuk nilai tukar rupiah, diperkirakan menguat sepanjang perdagangan Rabu ini, karena pelaku pasar sedang menunggu konferensi pers perdana Presiden Amerika Serikat terpilih Donald Trump.
"Pelaku pasar akan menanti pernyataan Trump pada Rabu malam ini tentang kebijakan ekonomi AS ke depan, termasuk sikap negara Paman Sam terhadap perdagangan global dan kemitraan dengan Tiongkok," kata Ekonom OCBC Bank Wellian Wiranto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News