Ilustrasi (AFP PHOTO/Bryan R. Smith)
Ilustrasi (AFP PHOTO/Bryan R. Smith)

Wall Street Berakhir Melemah

Antara • 31 Juli 2019 07:01
New York: Saham-saham di Wall Street melemah pada akhir perdagangan Selasa waktu setempat (Rabu WIB), di tengah serangkaian data ekonomi beragam, termasuk belanja konsumen yang sedikit meningkat bulan lalu, menunjukkan perlambatan pertumbuhan ekonomi AS.
 
Mengutip Antara, Rabu, 31 Juli 2019, indeks Dow Jones Industrial Average turun 23,33 poin atau 0,09 persen menjadi 27.198,02 poin. Indeks S&P 500 berkurang 7,79 poin atau 0,26 persen menjadi 3.013,18 poin. Indeks Komposit Nasdaq ditutup turun 19,71 poin atau 0,24 persen menjadi 8.273,61 poin.
 
Sebanyak enam dari 11 sektor utama S&P 500 diperdagangkan lebih rendah di sekitar penutupan pasar, dengan sektor utilitas turun hampir 0,9 persen, memimpin kerugian sektoral. Saham Under Armor jatuh sekitar 12,24, karena produsen pakaian olahraga itu gagal memenuhi perkiraan pasar untuk laba kuartal keduanya.

Namun pasar telah didukung oleh laba perusahaan-perusahaan yang kuat untuk kuartal kedua. Sejauh ini, setengah dari semua perusahaan S&P 500 telah melaporkan kinerja keuangan kuartal kedua, dan 76 persen di antaranya mengalahkan proyeksi laba mereka, ungkap statistik oleh penyedia data pasar keuangan Refinitiv.
 
Di sisi ekonomi, Departemen Perdagangan AS melaporkan, pengeluaran konsumsi pribadi (PCE), ukuran pengeluaran rumah tangga, naik USD41 miliar pada Juni. Indeks harga PCE naik 0,1 persen bulan ke bulan pada Juni. Tidak termasuk harga pangan dan energi yang fluktuatif, indeks harga PCE inti naik 0,2 persen.
 
Penghasilan pribadi di Amerika Serikat meningkat sebanyak USD83,6 miliar pada Juni, sementara penghasilan pribadi yang siap dibelnjakan (disposable income) meningkat sebanyak USD69,7 miliar, keduanya 0,4 persen lebih tinggi secara bulan-ke-bulan, kata laporan itu.
 
Kepercayaan konsumen rebound pada Juli, menyusul penurunan pada Juni, Conference Board, sebuah kelompok riset bisnis yang berbasis di New York melaporkan pada Selasa 30 Juli. Indeks Kepercayaan Konsumen Conference Board sekarang berdiri di 135,7, naik dari 124,3 pada Juni.
 
"Konsumen sekali lagi optimistis tentang kondisi bisnis dan pasar kerja saat ini dan prospektif," kata Lynn Franco, Direktur Senior Indikator Ekonomi di The Conference Board, dalam sebuah pernyataan, seraya menambahkan tingkat kepercayaan yang tinggi akan terus mendukung pengeluaran yang kuat dalam jangka pendek, meskipun pertumbuhan PDB lebih lambat.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan