Banyaknya orang kaya di negeri Paman Sam tersebut menjadi sebuah pilihan yang sulit untuk bisa bergabung dengan jajaran 400 orang Amerika terkaya.
"Harga yang harus dibayar" untuk bisa masuk The Forbes 400 tahun ini adalah USD1,55 miliar atau setara Rp18,8 triliun (kurs Rp12.173 per USD), merupakan yang tertinggi sejak Forbes mulai melacak kekayaan warga Amerika pada 1982.
Forbes melansir, Selasa (30/9/2014), tahun lalu butuh USD1,3 miliar untuk menilai mereka. Namun karena daftar bar begitu tinggi, 113 miliarder AS tidak berkesempatan masuk dalam jajaran ini.
Nah, untuk orang paling kaya di AS masih dipegang oleh Bill Gates. Gates telah memegang tahta selama 21 tahun berturut-turut sebagai orang terkaya di Amerika. Kekayaan bersih yang dimilikinya sebesar USD81 miliar atau setara Rp986 triliun. Pemilik saham Microsoft (MSFT), sebuag perusahaan perangkat lunak yang didirikannya, hanya menyumbang di bawah 20 persen dari total kekayaan bersihnya.
Temannya, Warren Buffett, kepala eksekutif Berkshire Hathaway, menempati nomor dua di Forbes 400. Buffet telah berada di peringkat dua sejak 2001 dengan kekayaan bersih sebesar USD67 miliar atau setara Rp815,5 triliun.
Sementara Larry Ellison, yang baru saja mengumumkan bahwa ia menyerahkan perannya dari CEO di Oracle, perusahaan software yang ia dirikan, masuk ke jajaran orang terkaya nomor tiga, dengan kekayaan bersih sebesar USD50 miliar atau setara Rp608,6 triliun.
Kekayaan dari seluruh 400 orang Amerika ini cukup mengejutkan dan bernilai USD2,29 triliun atau naik USD270 miliar jika dibandingkan tahun lalu. Angka tersebut hampir sama dengan produk domestik bruto Brasil, sebuah negara berpenduduk 200 juta orang.
Sedangkan nilai bersih rata-rata kekayaan mereka yang terdaftar di Forbes 400 ini adalah sebesar USD5,7 miliar, naik USD700 juta dibandingkan tahun lalu dan mencapai rekor tertinggi.
Bahkan, yang mengesankan, 303 dari 400 orang terkaya ini menyadari nilai kekayaan mereka meningkat dibandingkan tahun lalu. Hanya 36 orang dari daftar tahun lalu yang memiliki nilai kekayaan bersih lebih rendah pada tahun ini.
Selanjutnya sebanyak 26 orang terdepak dari daftar Forbes 400, serta enam orang tercatat meninggal, termasuk pengusaha dan pemilik Tampa Bay Buccaneers, Malcolm Glazer.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News