Ilustrasi Yunani -- Reuters/Alkis Konstantinidis
Ilustrasi Yunani -- Reuters/Alkis Konstantinidis

Kekhawatiran Utang Yunani Picu Pembelian Yen

Antara • 08 Juli 2015 18:48
medcom.id, Tokyo: Para investor memburu yen pada Rabu (8/7/2015), karena Gubernur Bank Sentral Prancis memperingatkan "kekacauan" jika Yunani dan kreditor tidak dapat mencapai kesepakatan dana talangan (bailout), sementara kejatuhan pasar saham Tiongkok memperparah kegelisahan pasar.
 
Pada perdagangan sore di Tokyo, dolar melemah menjadi 121,59 yen terhadap 122,55 yen di New York pada Selasa sore, sementara euro jatuh menjadi 133,86 yen dari 134,89 yen. Mata uang Jepang dipandang sebagai taruhan yang aman di masa ketidakpastian dan kekacauan.
 
Tapi, mata uang umum Eropa mengembalikan kerugian menjadi di 1,1008 dolar, sedikit naik dari 1,1007 dolar di perdagangan AS. "Yunani adalah hal yang benar di hadapan kami, dan secara pribadi saya menempatkan peluang keluar dari euro pada 50:50," kata kepala valuta asing di Sumitomo Mitsui Banking Masato Yanagiya.

Gubernur Bank Sentral Prancis Christian Noyer mengatakan bahwa "kekacauan" bisa terjadi jika tidak tercapai kesepakatan. "Ekonomi Yunani di tepi bencana. Sebuah kesepakatan mutlak harus ditemukan karena akan terlambat setelah itu dan konsekuensinya akan serius," pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan