Mengutip Antara, Selasa, 31 Juli 2018, GVC Holdings, operator perjudian dan judi daring, melonjak 5,39 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar di antara saham-saham unggulan. Penguatan itu diikuti oleh saham Vodafone Group dan St James's Place, yang masing-masing meningkat 3,61 persen dan 2,36 persen.
Sementara itu, Sage Group, perusahaan perangkat lunak multinasional Inggris, mencatat kerugian paling besar di antara saham-saham unggulan, dengan sahamnya anjlok 5,14 persen. Disusul oleh saham Pearson, perusahaan penerbitan dan pendidikan multinasional Inggris, yang berkurang 2,86 persen, serta perusahaan investasi hipotek Scottish turun 2,55 persen.
Di sisi lain, indeks Dow Jones Industrial Average turun 144,23 poin atau 0,57 persen menjadi berakhir di 25.306,83 poin. Indeks S&P 500 berkurang 16,22 poin atau 0,58 persen menjadi ditutup di 2.802.60 poin. Indeks Komposit Nasdaq berakhir turun 107,42 poin atau 1,39 persen menjadi 7.630,00 poin.
Banyak perusahaan teknologi besar membukukan hasil negatif. Saham Netflix dan Facebook, masing-masing jatuh 5,70 persen dan 2,19 persen, pada penutupan pasar. Saham Microsoft juga merosot 2,15 persen.
Saham Twitter meluncur lebih dari delapan persen menyusul sesi perdagangan negatif sebelumnya. Sahamnya anjlok lebih dari 20 persen pada Jumat 27 Juli setelah perusahaan melaporkan penurunan pengguna aktif, ukuran kunci untuk platform media sosial. Para investor juga mencerna laporan laba beberapa perusahaan dan data ekonomi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News