Presiden ECB Mario Draghi (REUTERS/Alex Domanski)
Presiden ECB Mario Draghi (REUTERS/Alex Domanski)

ECB Sebut Terlalu Dini Nyatakan Kemenangan

Angga Bratadharma • 11 Mei 2017 16:09
medcom.id, Hague: Masih terlalu dini bagi Bank Sentral Eropa atau European Central Bank (ECB) untuk mengumumkan kemenangan dalam upayanya untuk meningkatkan inflasi zona euro, meskipun ada tanda-tanda pemulihan ekonomi blok tersebut. Adapun ECB terus berupaya agar perekonomian zona euro terus membaik dari waktu ke waktu.
 
Presiden ECB Mario Draghi menegaskan bahwa dia tidak terburu-buru menaikkan suku bunga atau menurunkan program pembelian obligasi sebesar 2,3 miliar euro, meskipun ECB mendapat desakan dari negara-negara zona euro yang lebih kaya seperti Belanda dan Jerman.
 
Tapi dia mengisyaratkan adanya perubahan potensial pada pesan kebijakan ECB yang ultra-longgar. "Data masuk mengkonfirmasi bahwa pemulihan siklis ekonomi kawasan euro menjadi semakin solid dan bahwa risiko penurunan telah berkurang," kata Draghi, seperti dikutip dari Reuters, Kamis 11 Mei 2017.


 
Namun demikian, lanjutnya, terlalu dini untuk menyatakan keberhasilan. Tekanan inflasi yang mendasar terus berlanjut dan belum menunjukkan tren kenaikan yang meyakinkan. ECB diharapkan dapat menjalankan pesan kebijakannya bulan depan untuk mencerminkan situasi ekonomi yang membaik namun tetap menahan kebijakan.
 
Sumber mengatakan kepada Reuters di bulan lalu bahwa ada beberapa atau semua referensi mengenai risiko penurunan yang ada terhadap prospek, kemungkinan pemotongan suku bunga lebih lanjut atau pembelian aset yang lebih besar dapat dikeluarkan.
 
"Beberapa elemen dari panduan ke depan kami dimaksudkan untuk mengatasi risiko ekor dan perilaku inflasi. Dan sejauh keseimbangan risiko pertumbuhan meningkat secara bertahap, juga probabilitas risiko ekor ini menjadi semakin berkurang," kata Draghi kepada anggota parlemen Belanda.
 
Dia menambahkan ECB tidak berencana untuk mengubah peraturan program pembelian obligasi untuk menghindari risiko kehabisan utang untuk membeli di beberapa negara, meskipun ada panggilan untuk melakukannya oleh beberapa pembuat kebijakannya.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan