"Selama konferensi melalui telepon hari ini, ECB memperpanjang ELA (bantuan likuiditas darurat) selama satu minggu, memberi Yunani jumlah yang diminta," sebuah sumber yang dekat dengan bank sentral Yunani mengatakan kepada AFP, tanpa menempatkan angka tentang jumlahnya, Jumat (13/2/2015).
Sumber lain yang dekat dengan perundingan mengatakan, pagu untuk bantuan darurat kepada bank-bank komersial Yunani telah dinaikkan sebesar lima miliar euro dari 60 miliar euro yang disahkan pekan lalu. ECB menolak untuk mengomentari informasi tersebut, yang terjadi ketika Perdana Yunani Menteri Alexis Tsipras membawa rencana utang dan reformasi pemerintah barunya ke pertemuan tingkat tinggi Uni Eropa di Brussel.
Pekan lalu, ECB efektif menghentikan bank-bank Yunani dari saluran utama pembiayaan dengan mengatakan pihaknya tidak lagi menerima obligasi Pemerintah Yunani sebagai jaminan atas pinjaman dalam operasi normal "refinancing" (pembiayaan kembali).
Utang Yunani memiliki peringkat kredit sampah (junk) dan, di bawah aturan ECB, seharusnya tidak memenuhi syarat sebagai jaminan untuk pinjaman. Tetapi Athena telah diberikan pengecualian khusus atas aturan tersebut selama dianggap sesuai dengan ketentuan dana talangan (bailout) 240 miliar euro dari Uni Eropa dan Dana Moneter Internasional (IMF).
ECB mengumumkan bahwa pihaknya mencabut pengecualian itu yang dipandang sebagai memperparah pukulan terhadap Yunani dan menyebabkan biaya pinjaman Athena melambung. Bank sentral mempertahankan saluran ELA terbuka, tetapi pinjaman atas fasilitas ini lebih mahal dan karenanya bank sentral Yunani berada pada kaitan untuk setiap potensi kerugian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News