Pasar saham Yunani langsung jeblok usai disuspensi selama lima pekan. FOTO: Reuters/Ronen Zvulun
Pasar saham Yunani langsung jeblok usai disuspensi selama lima pekan. FOTO: Reuters/Ronen Zvulun

Disuspensi 5 Minggu, Pasar Saham Yunani Langsung Dibuka Jeblok

Ade Hapsari Lestarini • 03 Agustus 2015 18:44
medcom.id, Athena: Pasar saham Yunani, Athena Stock Exchange, langsung dibuka jeblok usai sempat disuspensi selama lima minggu akibat krisis ekonomi yang membelit Negeri para Dewa tersebut.
 
BBC melansir, Senin (3/8/2015), indeks saham Athena utama, ATHEX, telah menurun 22,87 persen perdagangan awal setelah lima minggu ditutup dan tidak ada perdagangan.
 
Adapun saham dari empat bank peminjam papan atas yakni Piraeus Bank, National Bank, Alpha Bank, dan Eurobank, menjadi saham-saham yang mengalami penurunan paling tinggi sebesar 30 persen, dari tingkat maksimum yang diperbolehkan.

Saham perbankan di Yunani memberi kontribusi sebanyak seperlima dari pergerakan indeks saham di Yunani. Bursa ditutup sebelum Athena dikenakan pengetatan kontrol modal akibat krisis utang.
 
Pedagang di pasar saham sebelumnya telah meramalkan kerugian tajam di bursa Yunani sebagai akibat dari perdagangan yang disuspensi. Namun demikian, usai dibuka merosot, indeks ATHEX sedikit pulih pada perdagangan pagi, tapi masih turun lebih dari 18 persen sampai perdagangan tengah hari.
 
Sesuai dengan kondisi yang ditetapkan oleh pemerintah dan Bank Sentral Eropa, investor lokal tidak diizinkan untuk membeli saham dengan uang dari rekening bank mereka. Melaikan hanya dengan uang tunai yang disimpan di safe deposit box atau di rumah.
 
Sementara itu, data yang dirilis Senin menunjukkan bahwa aktivitas manufaktur Yunani pada Juli jatuh ke level terendah sebagai imbas pengetatan kegiatan perbankan selama tiga minggu.
 
Indeks pembelian manajer Markit (PMI) untuk manufaktur, yang menyumbang sekitar sepersepuluh dari perekonomian, jatuh ke posisi 30,2 poin. Ini merupakan angka terendah sejak pencatatan dimulai pada 1999.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan