Ilustrasi. FOTO: AFP
Ilustrasi. FOTO: AFP

Pengetatan Pasokan Batu Bara Tiongkok Mereda Usai Pemerintah Intervensi

Angga Bratadharma • 03 November 2021 09:29
Beijing: Commonwealth Bank of Australia mengatakan pasokan batu bara Tiongkok yang ketat mulai berkurang berkat kebijakan baru pemerintah. Sebelumnya, Beijing mengalami persoalan di komoditas batu bara yang memicu terjadinya krisis energi usai aktivitas menggeliat ketika ekonomi pulih dari pandemi covid-19.
 
Menurut laporan, jumlah provinsi Tiongkok dengan kekurangan listrik yang signifikan turun menjadi dua pada pertengahan Oktober -turun dari 18 pada awal bulan. Commonwealth Bank of Australia mengatakan itu didasarkan pada kekurangan pasokan versus permintaan lebih dari 10 persen.
 
"Jumlah pembangkit listrik tenaga batu bara dengan persediaan batu bara yang sangat rendah (kurang dari tujuh hari) juga telah turun 90 persen dalam jangka waktu yang sama," kata para analis, dilansir dari CNBC International, Rabu, 3 November 2021.

Kekurangan batu bara Tiongkok memburuk pada September, yang mendorong pemerintah setempat untuk tiba-tiba mengumumkan pemadaman listrik di banyak pabrik. Akibatnya, produksi pabrik turun, mendorong beberapa ekonom mengurangi perkiraan mereka terkait pertumbuhan PDB.
 
Indeks Manajer Pembelian resmi, ukuran aktivitas manufaktur, jatuh ke wilayah kontraksi pada September dan Oktober. PDB kuartal ketiga lebih lemah dari perkiraan analis, dan banyak bank telah memangkas perkiraan pertumbuhan setahun penuh mereka.
 
Namun, dalam minggu-minggu sejak itu, pihak berwenang Tiongkok telah berupaya mengatasi kekurangan batu bara dengan langkah-langkah mulai dari mengatasi spekulasi di masa depan batu bara hingga memungkinkan lebih banyak produksi batu bara.
 
Hal itu terlepas dari tekanan untuk memenuhi target pengurangan emisi karbon -yang oleh badan perencanaan ekonomi nasional disebut 20 daerah karena gagal memenuhi pada Agustus. Terjadinya kekurangan listrik telah mendorong pihak berwenang mengambil pendekatan yang berbeda pada pengembangan batubara untuk memastikan pasokan energi.
 
Pada pertengahan Oktober, PBoC mengatakan lembaga keuangan tidak boleh membabi buta memotong pinjaman untuk proyek batu bara. Sekitar waktu yang sama, Administrasi Negara Keselamatan Tambang Batu Bara Tiongkok mengatakan produksi batu bara nasional kemungkinan meningkat sekitar 600 ton per hari, dengan total produksi 55 juta ton pada kuartal keempat.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan