Janji itu muncul setelah paket langkah-langkah stimulus ekonomi baru yang diumumkan oleh kabinet Tiongkok pekan lalu, termasuk pembiayaan kebijakan senilai miliaran dolar.
"Tiongkok akan memanfaatkan obligasi khusus pemerintah daerah dengan baik, dan mendukung implementasi alat pembiayaan bank kebijakan pada paruh kedua tahun ini," kata Kementerian Keuangan Tiongkok, dilansir dari The Business Times, Rabu, 7 September 2022.
| Baca: 6 Istana Negara Sudah Pakai Energi Terbarukan 100 persen |
Kementerian Keuangan Tiongkok juga mengatakan akan secara ketat mengekang utang tersembunyi pemerintah daerah baru, yang mengacu pada pembiayaan utang off-balance sheet oleh pemerintah daerah.
Pendapatan fiskal Tiongkok naik pada Juni karena pelonggaran pembatasan covid-19 dengan 25 provinsi mengalami pertumbuhan pendapatan, setelah penurunan pada April dan Mei karena potongan harga kredit pajak pertambahan nilai.
"Tiongkok akan memperkuat penyesuaian kebijakan ekonomi makro dan merencanakan alat kebijakan tambahan untuk menjaga operasi ekonomi dalam kisaran yang wajar," kata Kementerian Keuangan Tiongkok.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News