"Kami masih memiliki lebih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk menyeimbangkan penawaran dan permintaan serta menurunkan inflasi," kata Williams, dilansir Channel News Asia, Kamis, 6 Juli 2023.
| baca juga: Rupiah Melemah Setelah The Fed Isyaratkan Kenaikan Suku Bunga |
Dia mengatakan masih memikirkan langkah-langkah masa depan untuk bank sentral dengan data untuk mendukung gagasan Fed mungkin perlu menaikkan suku bunga lebih lanjut di beberapa titik. Williams menolak untuk mengatakan dengan pasti mengenai kenaikan suku bunga Juli.
Dia hanya menegaskan stafnya belum memulai pekerjaan yang akan membantunya memutuskan apa yang harus dilakukan pada pertemuan kebijakan moneter berikutnya.
Williams mengatakan inflasi masih terlalu tinggi meski dia juga mengakui tekanan harga sudah mereda.
"Saya tidak puas dengan tekanan harga," kata Williams.
Dia juga mengatakan permintaan tenaga kerja tetap tinggi dan ekonomi telah menghadapi kenaikan tarif cukup baik.
Risalah pertemuan The Fed juga menunjukkan para peserta memandang ekonomi berkinerja sangat kuat, bahkan ketika staf bank sentral terus memperingatkan tentang prospek resesi ringan akhir tahun ini.
Dia menambahkan pelaku pasar memperkirakan penurunan suku bunga tahun depan. Hal itu mungkin hanya mencerminkan pandangan inflasi akan turun, sehingga secara riil, suku bunga pasar yang lebih rendah masih menyiratkan bahwa kebijakan moneter memiliki pengaruh yang sama terhadap perekonomian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
