| Baca juga: Pasar Kripto Menguat, The Fed Jadi Penentu Arah Selanjutnya |
Berdasarkan data Ajaib Alpha, harga BTC sempat menyentuh titik terendah di USD98.948, sebelum pulih tipis ke kisaran USD101.200 atau sekitar Rp1,69 miliar per koin pada Rabu pagi.
Penurunan ini memperpanjang tekanan di pasar kripto yang kini tampak semakin rapuh. Kapitalisasi pasar global kripto turun 5,72% menjadi USD3,3 triliun, sementara dominasi Bitcoin (BTC.D) bertahan di kisaran 60,84%.
Dalam seminggu terakhir saja, nilai Bitcoin sudah terkikis sekitar 12%, atau hampir 20% dari rekor tertingginya di USD126.000 pada awal Oktober lalu.
Aksi Jual Massal dan Likuidasi Miliaran Dolar
Tekanan jual besar-besaran datang dari pasar derivatif. Data menunjukkan total likuidasi posisi dalam 24 jam terakhir mencapai USD2 miliar, melampaui rekor likuidasi pada awal pekan ini.Menariknya, sekitar USD1,63 miliar berasal dari posisi long sehingga menjadi indikasi kuat bahwa banyak investor yang sebelumnya optimistis justru terkena imbas aksi jual mendadak.
Situasi makin buruk setelah investor institusional ikut menarik dana dari produk berbasis kripto. Pada 3 November, dua ETF utama mencatat outflow signifikan Bitcoin ETF sebesar USD186,51 juta dan Ethereum ETF sebesar USD135,76 juta
Total arus keluar mencapai lebih dari USD322 juta, menandakan gelombang penghindaran risiko (risk-off) di kalangan pelaku pasar besar.
Indeks Ketakutan Melonjak ke Zona “Extreme Fear”
Gejolak harga ini ikut menyeret Crypto Fear & Greed Index turun tajam ke level 21, masuk ke wilayah "Extreme Fear" atau ketakutan ekstrem.Padahal, hanya sehari sebelumnya indeks masih berada di posisi 42 (Fear), dan seminggu lalu sempat menyentuh 50 (Neutral). Perubahan drastis ini mencerminkan kepanikan investor yang makin dalam di tengah ketidakpastian arah pasar.
Koreksi tajam Bitcoin kali ini menjadi pengingat bahwa pasar kripto tetap sangat volatil, bahkan di tengah optimisme adopsi institusional.
Dengan meningkatnya tekanan jual dan indeks ketakutan yang menukik, investor disarankan untuk tetap berhati-hati dan memperhatikan level support penting di bawah USD100.000 sebelum mengambil posisi baru.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
