IHSG naik ke level 1,20 persen atau 79,12 bps ke level 6.691 pada penutupan perdagangan Selasa, 21 Maret 2023. Volume perdagangan sebesar 14,1 miliar lembar. Dalam setahun, IHSG sudah anjlok sebesar 4,92 persen.
baca juga: Musim Dividen Jadi Sentimen Positif, Ini 10 Saham Cuan Trading Sepekan |
Hampir sebagian besar bursa Asia kompak menguat dengan kenaikan paling besar dialami oleh Hong Kong (Hangseng) dengan naik 1,37 persen, kemudian bursa Thailand (SET) yang alami kenaikan sebesar 1,24 persen. Lalu ada bursa saham Filipina (PSEi) yang naik sebesar 1,24 persen. Hanya bursa saham Jepang atau Nikkei 225 yang melemah 1,42 persen atau minus 388 bps.
Wall Street naik
Saham-saham Amerika Serikat (AS) bergerak naik pada akhir perdagangan Senin waktu setempat (Selasa pagi WIB). Penguatan dapat terjadi karena investor memantau perkembangan terbaru terkait krisis di sektor perbankan.Mengutip Xinhua, Selasa, 21 Maret 2023, indeks Dow Jones Industrial Average naik 382,6 poin atau 1,2 persen menjadi 32.244,58. Kemudian indeks S&P 500 bertambah 34,93 poin atau 0,89 persen menjadi 3.951,57. Indeks Komposit Nasdaq naik 45,03 poin atau 0,39 persen menjadi 11.675,54.
Semua 11 sektor utama S&P 500 berakhir di area hijau, dengan energi dan material masing-masing naik 2,11 persen dan 2,01 persen, memimpin kenaikan. Reli terjadi karena selera risiko meningkat setelah raksasa perbankan Swiss UBS setuju untuk mengakuisisi Credit Suisse yang terkepung banyak masalah.
Rupiah naik
Sementara itu mata uang rupiah naik 15 bps atau 0,10 persen ke level Rp15.345 per USD. Yahoo Finance melansir mata uang rupiah naik 15 bps atau 0,09 persen ke level Rp15.339 per USD.Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?