Mengutip Xinhua, Kamis, 4 Mei 2023, West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juni turun USD3,06 atau 4,27 persen menjadi USD68,60 per barel di New York Mercantile Exchange. Minyak mentah Brent untuk pengiriman Juli merosot USD2,99 atau 3,97 persen menjadi USD72,33 per barel di London ICE Futures Exchange.
Meskipun persediaan minyak mentah komersial AS turun 1,3 juta barel dalam pekan yang berakhir 28 April, persediaan bensin membukukan kenaikan mengejutkan sebesar 1,7 juta barel, menurut data yang dikeluarkan oleh Administrasi Informasi Energi AS.
Kemungkinan resesi
Sementara itu, kekhawatiran atas kemungkinan resesi ekonomi terus membebani harga minyak dengan WTI berjangka ditutup di level terendah sejak 21 Maret. "Pasar minyak mentah benar-benar hancur setelah bagian bawah jatuh dari dukungan yang berpura-pura," kata Analis Platform Informasi Pasar FX Empire Christopher Lewis.Baca: 15 Negara dengan Tingkat Inflasi Tertinggi! Ada Indonesia? |
"Dengan penurunan lebih lanjut, sepertinya pasar akhirnya mulai menilai seberapa buruk resesi global bisa terjadi," tambah Lewis.
Federal Reserve mengabaikan seruan untuk jeda kenaikan suku bunga dan menaikkan suku bunga dana federal sebesar 25 basis poin lagi pada Rabu sore waktu setempat, yang tidak membantu membendung penurunan harga minyak.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News