Gedung The Fed. FOTO: Xinhua/Liu Jie
Gedung The Fed. FOTO: Xinhua/Liu Jie

Ekonom Ramal The Fed Dekati Puncak Kenaikan Suku Bunga Acuan

Angga Bratadharma • 21 Juli 2023 16:04
New York: Kebanyakan ekonom memperkirakan Federal Reserve bakal menaikkan suku bunga acuan sekali lagi pada minggu depan. Hal itu karena mengakhiri siklus kenaikan 16 bulan yang telah menjadi pertarungan paling agresif melawan inflasi Amerika Serikat (AS) dalam 40 tahun.
 
"Komite Pasar Terbuka Federal akan menaikkan suku bunga seperempat poin pada pertemuan 25-26 Juli ke kisaran 5,25-5,5 persen, tertinggi sejak 2001," ungkap ekonom yang disurvei Bloomberg, dikutip dari The Business Times, Jumat, 21 Juli 2023.
 
Dengan tekanan harga berkurang bulan lalu, hampir semua ekonom mengharapkan tidak ada perubahan suku bunga pada pertemuan September, dan hanya seperlima dari kelompok memprediksi kenaikan lain pada pertemuan November.

Ketua Fed Jerome Powell dan rekan-rekannya telah mengisyaratkan rencana untuk menaikkan suku bunga lebih lanjut, menyusul jeda pada Juni yang dimaksudkan untuk memperlambat laju kenaikan karena mereka mendekati level yang diyakini cukup membatasi untuk mengembalikan inflasi ke target dua persen.
Baca: Ini Program Prioritas Wamen Baru BUMN

Proyeksi median FOMC dalam Ringkasan Proyeksi Ekonomi triwulanan pada Juni menunjukkan dua kenaikan lagi diharapkan tahun ini. "Sudah hampir pasti FOMC akan menaikkan suku bunga minggu depan," kata Kepala Ekonom Nationwide Life Insurance Kathy Bostjancic, dalam tanggapan survei.
 
"Konferensi pers Ketua Powell adalah fokus utamanya. Powell dan FOMC telah mengacaukan pesan mereka ke pasar. Dia memiliki kesempatan untuk memberikan panduan yang lebih jelas minggu depan," tambahnya.
 
Para ekonom yang disurvei meramal The Fed mempertahankan suku bunga pada level puncaknya hingga akhir tahun. Mereka terpecah apakah pemotongan pertama akan dilakukan pada Januari 2024, dengan lebih dari seperempat melihat pengurangan kemudian.
 
Median grup melihat pemotongan pertama pada Maret, dengan tingkat turun menjadi 4,75 persen pada Juni 2024 dan mengakhiri 2024 pada 4,25 persen. Proyeksi tersebut sedikit lebih tinggi dibandingkan survei bulan lalu.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan