Melansir Xinhua, bursa saham Inggris dengan indeks acuan FTSE 100 naik 1,24 persen atau 74,48 poin menjadi 6.067,76.
Saham International Consolidated Airlines Group, sebuah perusahaan induk maskapai multinasional Anglo-Spanyol, melonjak 22,54 persen, dan menjadi pemenang tertinggi dari blue chips. Sementara EasyJet dan Melrose Industries masing-masing naik 19,34 persen dan 13,70 persen.
Whitbread, perusahaan hotel dan restoran multinasional Inggris, adalah pemain terburuk dalam jajaran blue chip, dengan sahamnya kehilangan 5,66 persen. Hikma, perusahaan farmasi multinasional, sahamnya turun 3,98 persen. Astrazeneca, perusahaan farmasi dan biofarmasi multinasional, turun 3,60 persen.
Kemudian saham Jerman dengan indeks acuan DAX naik 113,37 poin atau 1,00 persen menjadi 11.504,65. Deutsche Bank meraup keuntungan paling banyak di antara saham blue chips lainnya, dengan saham naik 8,25 persen.
Maskapai penerbangan Jerman Lufthansa dan pemasok otomotif Continental masing-masing naik 6,83 persen dan 5,96 persen. Perusahaan perangkat lunak multinasional, SAP adalah saham yang paling banyak diperdagangkan dengan omzet 324,6 juta euro (USD356,2 juta).
Selanjutnya bursa saham Spanyol juga naik untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks pasar saham acuan Ibex-35 naik 2,15 persen atau 147,1 poin menjadi 7.003,90.
Saham Grup Melia Hotels International di Spanyol melonjak 13,64 persen, diikuti oleh bank tabungan Banco Sabadell dan Bankia, yang masing-masing naik 10,59 persen dan 10,32 persen.
Senada, saham-saham di Prancis juga tercatat naik tipis, dengan indeks patokan Paris CAC 40 naik 1,46 persen atau 66,33 poin ke posisi 4.606,24.
Saham perusahaan perhotelan multinasional Prancis, Accor, menguat 11,32 persen. Saham perusahaan real estat komersial Eropa Unibail-Rodamco-Westfield SE naik 11,27 persen, sementara perusahaan perbankan Prancis Credit Agricole naik 7,99 persen.
Namun demikian saham perusahaan multinasional Prancis Air Liquide kehilangan 1,89 persen. Perusahaan telekomunikasi Prancis, Orange dan pengecer multinasional, Carrefour masing-masing kehilangan 1,88 persen dan 1,40 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News