Ilustrasi. Foto: AFP
Ilustrasi. Foto: AFP

Wall Street Meroket, Dow Jones Naik Fantastis 423 Poin

Antara • 08 November 2022 07:39
New York: Wall Street menguat tajam pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi WIB). Indeks Dow Jones melonjak lebih dari 423 poin, karena investor fokus pada pemilihan paruh waktu Selasa yang akan menentukan kendali Kongres. Di sisi lain, saham Meta Platform melonjak karena laporan pemutusan hubungan kerja di induk perusahaan Facebook.
 
Melansir Antara, Selasa, 8 November 2022, Indeks Dow Jones Industrial Average naik 423,78 poin atau 1,31 persen menjadi 32.827,00. Indeks S&P 500 menambahkan 36,25 poin atau 0,96 persen menjadi 3.806,80. Indeks Komposit Nasdaq terangkat 89,27 poin atau 0,85 persen menjadi 10.564,52.
 
Dari 11 sektor utama S&P 500, delapan sektor membukukan kenaikan, dipimpin oleh sektor jasa-jasa komunikasi yang terdongkrak 1,83 persen, diikuti oleh kenaikan sektor energi 1,73 persen.
 
Baca juga: Meta Bakal PHK Besar-besaran Pekan Ini 
 
Partai Republik diunggulkan untuk memenangkan mayoritas di Dewan Perwakilan Rakyat. Partai Republik dapat menggunakan mayoritasnya untuk menghalangi agenda Presiden Demokrat Joe Biden.
 
“Kemungkinan Partai Republik mengambil alih DPR atau Senat cukup tinggi, oleh karena itu menjamin beberapa bentuk kemacetan selama beberapa tahun ke depan. Itu mungkin akan menghilangkan kenaikan pajak, dan pengeluaran besar apa pun yang berpotensi dianggap sebagai pemicu inflasi," kata Analis Strategi Investasi di Baird Ross Mayfield.
 
Seperti diketahui, Meta Platforms Inc melonjak lebih dari enam persen menyusul laporan perusahaan berencana untuk memulai PHK skala besar minggu ini. Sahamnya telah merosot lebih dari 70 persen sepanjang tahun ini.
 
Saham yang baru-baru ini dihancurkan, Microsoft dan induk Google, Alphabet, masing-masing menguat lebih dari 2,0 persen dan berkontribusi besar pada kenaikan S&P 500 untuk sesi tersebut.
 
Fokus pekan ini juga akan berada pada data harga konsumen AS untuk Oktober, yang akan dirilis pada Kamis, 10 November, untuk petunjuk tentang seberapa besar kenaikan suku bunga Federal Reserve AS membantu mendinginkan perekonomian.
 
Selain itu terdapat empat pembuat kebijakan The Fed pada Jumat, 4 November 2022 yang mengindikasikan mereka akan mempertimbangkan kenaikan suku bunga yang lebih kecil pada pertemuan kebijakan berikutnya, meskipun data baru menunjukkan kenaikan pekerjaan yang kuat dan hanya sedikit tanda kemajuan dalam menurunkan inflasi.
 
Akibatnya, pedagang terbelah tentang apakah Fed akan menaikkan suku bunga sebesar 50 basis poin atau 75 basis poin pada pertemuan bank sentral AS Desember.
 
"Semuanya sama, apakah suku bunga terminal berada di 4,5 persen, 5,0 persen atau lebih, kebijakan moneter siap memiliki efek negatif pada ekonomi menuju 2023," tulis Ahli Strategi Investasi Glenmede.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan