Penguatan harga emas itu terjadi karena ekspektasi pasar meningkat untuk kebijakan moneter yang lebih longgar dari bank-bank sentral utama di seluruh dunia pada tahun ini.
Melansir Xinhua, Rabu, 6 Maret 2024, kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman April naik USD15,60 atau 0,73 persen menjadi USD2.141,90 per ounce.
Selain itu, penurunan indeks dolar AS dan imbal hasil Treasury lebih lanjut mendukung emas.
| Baca juga: Semakin Kinclong, Harga Emas Dunia Bertengger di Level Tertinggi |
Data ekonomi AS
Data ekonomi yang dirilis pada perdagangan Selasa beragam. Departemen Perdagangan AS melaporkan pesanan pabrik AS anjlok 3,6 persen pada Januari setelah turun 0,3 persen direvisi pada Desember. Para ekonom memperkirakan pesanan pabrik akan turun 2,9 persen.Indeks jasa Institute for Supply Management turun menjadi 52,6 persen di Februari, turun dari 53,4 persen di Januari.
Indeks manajer pembelian jasa S&P Global AS berada di angka 52,3 di Februari, melampaui perkiraan 51,3.
Sementara itu, untuk harga perak untuk pengiriman Mei turun 0,70 sen, atau 0,03 persen, menjadi USD23,984 per ounce. Platinum untuk pengiriman April turun USD17,10 atau 1,89 persen menjadi USD887,20 per ounce.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
