baca juga: Harga Emas Dunia Menguat, Tembus USD2.022/Ons |
Dikutip dari Antara, Jumat, 26 Januari 2024, kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Februari tercatat naik USD1,8 atau 0,09 persen menjadi USD2.017,80 per ons. Analis berpendapat pasar memerlukan lebih banyak data untuk menilai tren harga emas dalam jangka pendek.
Data ekonomi yang dirilis pada kemarin beragam. Departemen Perdagangan AS melaporkan produk domestik bruto (PDB) AS tumbuh 3,3 persen pada kuartal keempat tahun 2023, jauh di atas perkiraan konsensus pasar sebesar 2 persen.
Sedangkan Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan bahwa klaim tunjangan pengangguran awal AS naik 25 ribu klaim menjadi 214 ribu klaim dalam pekan yang berakhir 20 Januari, level tertinggi dalam sebulan. Para ekonom sebelumnya memperkirakan klaim akan meningkat menjadi 200 ribu klaim.
Departemen Perdagangan AS melaporkan bahwa pesanan barang tahan lama AS hampir tidak berubah pada Desember yaitu mencapai 5,4 persen, setelah melonjak sebesar 5,5 persen pada November. Para ekonom sebelumnya memperkirakan pesanan barang tahan lama akan melonjak sebesar 1,1 persen.
Data perdagangan AS
Departemen Perdagangan AS juga melaporkan, penjualan rumah baru di AS naik delapan persen ke tingkat tahunan sebesar 664 ribu unit pada Desember dari revisi 615 ribu unit pada November.Sementara itu, Bank Sentral Eropa (ECB) mempertahankan suku bunga utama tidak berubah di level tertinggi dalam dua dekade sejarah zona euro.
Di sisi lain untuk logam mulia lainnya yakni perak untuk pengiriman Maret naik 3,80 sen atau 0,17 persen menjadi USD22,927 per ons. Platinum untuk pengiriman April turun USD20,40 atau 2,23 persen menjadi USD894,50 per ons.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News