Dia mengatakan, jika membatasi hubungan dengan Beijing, salah satu mitra dagang terbesar Eropa dan sumber utama investasi asing langsung, akan mematikan ekonomi kawasan Uni Eropa.
baca juga: Ekonomi Tiongkok akan Tumbuh Lebih Cepat di Kuartal II-2023 |
"Baik decoupling dan de-risking akan menjadi bunuh diri yang dilakukan oleh ekonomi Eropa,” kata Szijjártó pada konferensi tahunan Forum Ekonomi Dunia di Tianjin, Tiongkok, dikutip dari CNBC International, Rabu, 28 Juni 2023.
Para pemimpin Eropa sampai sekarang berjuang untuk merumuskan strategi Sino-Eropa terpadu, dengan beberapa negara menggemakan seruan AS untuk pemisahan total atau pemisahan dengan Beijing, sementara yang lain lebih suka pendekatan mitigasi risiko yang lebih lembut.
Masalahnya adalah tindakan penyeimbangan yang sangat sensitif untuk Eropa, yang tetap sangat bergantung pada dukungan AS di Ukraina tetapi juga memiliki hubungan ekonomi yang kritis dengan Beijing. Padahal Tiongkok adalah sumber impor UE terbesar dan pembeli barang UE terbesar ketiga pada 2022, menurut Eurostat.
Szijjártó mengatakan Hungaria, yang memiliki hubungan yang lebih baik dengan Tiongkok daripada beberapa rekannya di Eropa, tidak memandang Tiongkok sebagai ancaman atau risiko. Sehingga Hungaria tidak melihat alasan untuk mengurangi risiko.
"Kami melihat Tiongkok sebagai negara yang, jika Anda bekerja sama, Anda dapat mengambil banyak keuntungan darinya,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News