Para investor menunggu sebelum data nonfarm payrolls November.
Data klaim pengangguran yang lebih tinggi dari perkiraan juga tidak banyak membantu meredam spekulasi pasar tenaga kerja pulih dengan tajam pada November.
Namun, dengan ketahanan dalam pekerjaan yang menandakan laju penurunan suku bunga yang lebih lambat oleh Federal Reserve.
Mengacu laman Investing.com, Jumat, 6 Desember 2024, S&P 500 ditutup turun 0,2 persen menjadi 6.075,11 poin, sementara NASDAQ Composite turun 0,2 persen menjadi 19.702,73 poin pada hari Kamis. Dow Jones Industrial Average turun 0,6 perse menjadi 44.765,71 poin, dengan ketiga indeks turun dari rekor tertingginya.
Baca juga: Wall Street Cetak Rekor Berkat Saham Teknologi |
Nonfarm payrolls ditunggu untuk isyarat suku bunga lebih lanjut
Fokus saat ini tertuju pada data nonfarm payrolls untuk November akan dirilis Jumat.Pembacaan diperkirakan akan menunjukkan pasar tenaga kerja pulih secara tajam dari gangguan terkait cuaca di Oktober, dengan perkiraan pertumbuhan gaji sebesar 202 ribu, dibandingkan dengan 12 ribu pada bulan sebelumnya.
Kekuatan di pasar tenaga kerja diperkirakan akan memberi Federal Reserve lebih banyak ruang untuk memangkas suku bunga nantinya.
Sejumlah pejabat The Fed, termasuk Ketua Jerome Powell, mengatakan kekuatan dalam ekonomi memungkinkan bank untuk lebih berhati-hati ketika mempertimbangkan pelonggaran di masa depan.
Sebagian besar mempertahankan taruhan mereka pada penurunan suku bunga 25 basis poin oleh The Fed pada Desember. Namun keraguan telah muncul tentang pelonggaran di masa depan, terutama karena investor juga melihat kebijakan inflasi di bawah Presiden terpilih Donald Trump.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News