Melansir Xinhua, Jumat, 17 Juni 2022, West Texas Intermediate untuk pengiriman Juli bertambah USD2,27 atau dua persen menjadi USD117,58 per barel di New York Mercantile Exchange.
Sementara itu, harga minyak mentah brent untuk pengiriman Agustus naik USD1,3 atau 1,1 persen menjadi USD119,81 per barel di London ICE Futures Exchange.
Kenaikan harga ini didorong oleh pasar yang ketat dan kekhawatiran tentang tekanan pasokan lebih lanjut.
Baca juga: Dolar AS Keok Lagi, Ini Penyebabnya
"Pasokan minyak global mungkin berjuang untuk mengimbangi permintaan tahun depan, karena sanksi yang lebih ketat memaksa Rusia untuk menutup lebih banyak sumur dan sejumlah produsen menghadapi kendala kapasitas," ujar Badan Energi Internasional memperingatkan dalam laporan bulanan yang diawasi ketat, dirilis Rabu.
Dalam laporan bulanannya yang diterbitkan pada Selasa, Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) melihat pasar minyak secara signifikan kekurangan pasokan pada paruh kedua tahun ini.
Harga juga mendapat dukungan dari pelemahan dolar AS. Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 1,45 persen menjadi 103,6330 pada akhir perdagangan Kamis, menyusul penurunan 0,37 persen di sesi sebelumnya. Secara historis, harga minyak berbanding terbalik dengan harga dolar AS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News