Ilustrasi. FOTO: Medcom.id
Ilustrasi. FOTO: Medcom.id

Miris, Morgan Stanley Kembali Berencana PHK, 3.000 Karyawan Bakal Jadi Korban!

Angga Bratadharma • 02 Mei 2023 11:01
New York: Morgan Stanley dikabarkan sedang mempersiapkan kembali putaran Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) di tengah fokus baru pada pengeluaran karena kekhawatiran resesi menunda rebound dalam pembuatan kesepakatan. Sejauh ini krisis yang melanda dunia memberi efek negatif terhadap perusahaan global.
 
Manajer senior sedang mendiskusikan rencana menghilangkan sekitar 3.000 pekerjaan dari tenaga kerja global pada akhir kuartal ini, menurut orang yang mengetahui masalah tersebut. Itu akan berjumlah sekitar lima persen dari staf tidak termasuk penasihat keuangan dan personel yang mendukung mereka dalam divisi manajemen kekayaan.
 
Mengutip The Business Times, Selasa, 2 Mei 2023, grup perbankan dan perdagangan itu diperkirakan menanggung banyak pengurangan, kata salah satu orang. Seorang Juru Bicara Morgan Stanley yang berbasis di New York, yang mempekerjakan sekitar 82 ribu orang, menolak berkomentar.

Pemotongan terjadi hanya beberapa bulan setelah perusahaan memangkas sekitar dua persen dari tenaga kerjanya. CEO Morgan Stanley James Gorman mengatakan bulan lalu aktivitas underwriting dan merger telah lemah dan dia tidak melihat rebound sebelum paruh kedua tahun ini atau 2024.
Baca: Wow, Cuan Bitcoin Berpotensi Tembus USD100 Ribu di Akhir 2024, Tertarik?

Ken Jacobs, yang menjalankan Lazard, menggemakan sentimen saat dia memperkirakan bahwa industri lesu akan berlangsung selama sisa tahun ini. Lazard akan menghilangkan 10 persen dari tenaga kerjanya, kata perusahaan yang berbasis di New York pada minggu lalu.

Gaji melonjak

Jacobs mencatat bahwa gaji pembuat kesepakatan telah melonjak dalam beberapa tahun terakhir karena para bankir junior menuntut gaji yang lebih tinggi di tengah ledakan. "Lebih sulit untuk mengembalikan kenaikan itu. Sementara biaya untuk perjalanan, hiburan, dan layanan informasi juga mengkhawatirkan," kata Jacobs.
 
Pada kuartal pertama, laba Morgan Stanley turun dari tahun sebelumnya, terseret oleh penurunan dalam pembuatan kesepakatan, dengan penurunan 32 persen dalam penasihat mergernya dan penurunan 22 persen dalam bisnis penjamin emisi ekuitasnya.
 
Sedangkan Morgan Stanley pada Desember memangkas sekitar 1.600 pekerjaan. Kemudian Grup Goldman Sachs menghilangkan sekitar 3.200 posisi pada Januari dan merupakan salah satu pemotongan terbesar yang pernah ada. Sementara itu, CEO Citigroup Jane Fraser mengatakan, perusahaannya bersedia melakukan penyesuaian tingkat kepegawaian di bank investasinya.

 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan