| baca juga: Pelaku Pasar Waspadai Penurunan Suku Bunga The Fed |
DJIA naik 134,21 poin, atau 0,34 persen, menjadi 40.003,59. S&P 500 naik tipis 6,17 poin, atau 0,12 persen, menjadi 5.303,27, sementara Nasdaq Composite berakhir turun 12,35 poin, atau 0,07 persen, pada 16.685,97.
Saham Walmart dan Caterpillar, keduanya diperdagangkan 1 persen lebih tinggi. Chubb dan Valero Energy, masing-masing naik lebih dari 3 persen dan 4 persen merupakan peraih keuntungan terbesar di S&P 500.
Saham-saham mengakhiri minggu ini dengan kuat, dengan Dow naik 1,2 persen untuk mencatat kenaikan mingguan kelima berturut-turut. S&P 500 dan Nasdaq naik 1,5 persen dan 2,1 persen minggu ini, mencatat kenaikan beruntun terpanjang sejak Februari.
Kenaikan minggu ini telah mendorong ketiga indeks ke wilayah positif untuk kuartal kedua meskipun awal yang sulit. S&P 500 dan Nasdaq kini masing-masing naik lebih dari 11 persen pada tahun 2024, sementara Dow telah naik lebih dari 6 persen pada tahun ini.
Meskipun kekhawatiran mengenai ketahanan reli saat ini telah disuarakan oleh beberapa investor kombinasi pertumbuhan ekonomi dan perlambatan inflasi menjadi katalis yang tepat.
“Itu adalah pengaturan yang cukup optimis setidaknya dalam waktu dekat pada 2024,” tutur Ahli Strategi Investasi Senior di U.S. Bank Asset Management Tom Hainlin dikutip dari CNBC International, Sabtu, 18 Mei 2024.
“Kami menghargai bahwa valuasinya sedikit tinggi dibandingkan sejarah, begitu pula pertumbuhan pendapatan dan stabilitas pendapatan.” tegas dia.
penurunan suku bunga
UBS menuturkan data ekonomi yang lebih lemah dalam beberapa pekan terakhir memperkuat argumen investor pada akhirnya mungkin menerima penurunan suku bunga yang sangat dinanti-nantikan pada tahun 2024.“Kami terus percaya bahwa data ekonomi baru-baru ini mendukung pandangan kami bahwa kembalinya disinflasi akan memungkinkan The Fed untuk mulai melakukan pelonggaran kebijakan pada akhir tahun ini,” tulis bank tersebut.
UBS menambahkan bahwa tekanan harga juga telah mereda dalam beberapa bulan terakhir pada kategori-kategori seperti tempat tinggal, yang akan membantu menurunkan inflasi secara keseluruhan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
