Dikutip dari Antara, Selasa, 15 Maret 2022, pabrik tersebut akan membuat chip, komponen kendaraan listrik dan produk elektronik lainnya. Perwakilan Foxconn dan Arab Saudi belum memberikan keterangan soal rencana ini.
Foxconn, perusahaan asal Taiwan, dikenal sebagai salah satu manufaktur untuk Apple. Perusahaan tersebut beberapa tahun belakangan ini juga merambah ke sektor kendaraan listrik dan semikonduktor.
Selain Arab Saudi, Foxconn dikabarkan juga mendekati Uni Emirat Arab soal rencana pabrik. Riyadh, menurut laporan tersebut, ingin Foxconn menjamin negara tersebut bisa mengatur sekitar dua per tiga dari produksi di pabrik tersebut.
Foxconn sudah menandatangani investasi di Taiwan dan India. Tahun lalu, mereka mundur dari rencana membuat pabrik di Wisconsin, Amerika Serikat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News