Ilustrasi. FOTO: AFP/Noah Seelam
Ilustrasi. FOTO: AFP/Noah Seelam

India Siap Jaga Ketersediaan Gula untuk Kendalikan Harga

Angga Bratadharma • 27 Mei 2022 14:04
New Delhi: India berpotensi membatasi ekspor gula sebagai tindakan pencegahan untuk menjaga pasokan makanannya sendiri yang merupakan tindakan proteksionisme lain setelah melarang penjualan gandum lebih dari seminggu yang lalu. Kondisi ini dilakukan di tengah adanya ancaman krisis pangan dunia.
 
"Pemerintah akan membatasi ekspor gula pada 10 juta ton untuk tahun pemasaran yang berlangsung hingga September," menurut pernyataan dari Kementerian Pangan India, dilansir dari The Business Times, Jumat, 27 Mei 2022.
 
Tujuannya adalah untuk menjaga ketersediaan gula dalam negeri dan menjaga kepentingan konsumen dengan menjaga harga tetap terkendali. India adalah pengekspor gula terbesar dunia setelah Brasil tahun lalu dengan Bangladesh, Indonesia, Malaysia, dan Dubai di antara pelanggan utamanya.

India mengejutkan dunia awal bulan ini ketika membatasi ekspor gandum setelah gelombang panas menghancurkan beberapa tanaman, menyebabkan lonjakan harga patokan. Langkah-langkah pemerintah untuk melarang penjualan ke luar negeri, khususnya di Asia, telah meningkat dalam beberapa pekan terakhir.
 
Hal itu terjadi sejak invasi Rusia ke Ukraina memicu lonjakan lebih lanjut dalam harga pangan global yang sudah melonjak. Langkah-langkah lain baru-baru ini oleh pemerintah di Asia termasuk larangan ekspor minyak sawit Indonesia dan Malaysia menghentikan penjualan ayam di luar negeri.
 
Langkah terakhir pada gula tampaknya menjadi kasus ekstrim dari tindakan pencegahan mengingat pasokan dalam negeri berlimpah. India diperkirakan memproduksi 35 juta ton musim ini dan mengkonsumsi 27 juta ton, menurut Asosiasi Pabrik Gula India. Termasuk stok musim lalu sekitar 8,2 juta ton, surplus 16 juta, termasuk sebanyak 10 juta untuk ekspor.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan