Lembaga Moody's. FOTO: AFP
Lembaga Moody's. FOTO: AFP

Moody's Siap Turunkan Peringkat Kredit Rusia dan Ukraina

Antara • 26 Februari 2022 12:30
New York: Moody's telah meninjau peringkat kredit Rusia dan Ukraina untuk diturunkan, setelah Moskow menginvasi negara tetangga itu dalam serangan terbesar terhadap negara Eropa sejak Perang Dunia Kedua. Diharapkan ketegangan yang terjadi di antara kedua negara bisa segera mereda.
 
Mengutip Antara, Sabtu, 6 Februari 2022, Rusia saat ini memiliki peringkat investasi Baa3 dan penurunan peringkat akan menurunkan peringkatnya menjadi status junk atau sampah. Fitch pada Jumat menurunkan peringkat negara Ukraina tiga tingkat menjadi CCC dari B, mendorongnya lebih dalam ke wilayah sampah.
 
Invasi tersebut memicu sanksi dari Amerika Serikat (AS) dan sekutu Eropanya terhadap beberapa bank top Rusia, ekspor militer, dan anggota lingkaran dalam Presiden Vladimir Putin. "Ada kekhawatiran serius seputar kemampuan Rusia untuk mengelola dampak mengganggu dari sanksi baru terhadap ekonomi, keuangan publik, dan sistem keuangannya," kata Moody's.

Ukraina memiliki peringkat B3 dan Moody's mengatakan konflik ekstensif dapat menimbulkan risiko bagi likuiditas dan posisi eksternal pemerintah, mengingat jatuh tempo eksternal yang cukup besar di negara itu di tahun-tahun mendatang dan ketergantungan ekonominya pada pendanaan mata uang asing.

Meningkatkan sektor perbankan

Bank sentral Rusia meningkatkan sektor perbankannya dengan miliaran mata uang asing tambahan dan likuiditas rubel dan melonggarkan sejumlah persyaratan, sementara pemerintah secara terpisah menjanjikan dukungan skala penuh kepada perusahaan-perusahaan yang terkena sanksi.
 
Baik bank sentral dan pemerintah mengatakan bahwa stabilitas keuangan dari 300 sektor perbankan Rusia akan lebih dipertahankan, jika alat tambahan diperlukan.
 
Invasi Rusia ke Ukraina dapat menyebabkan serentetan penurunan peringkat kredit, S&P Global mengatakan dan memperingatkan ekonomi global, serta Eropa khususnya, sekarang menghadapi gambaran yang sangat berbeda dari yang diharapkan tahun ini.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan